3 Cara Agar Orang Tidak Kembali Merokok

Menghentikan kebiasaan merokok memang tidak mudah. Harus ada niat yang kuat dari dalam diri, untuk benar-benar menjauh dari lingkaran setan ini.

Biasanya, perokok aktif akan benar-benar berhenti, setelah ia dinyatakan mengidap penyakit berbahaya, yang membuatnya mau tidak mau harus berhenti merokok. Bila tidak, penyakit yang diidapnya tidak akan pernah sembuh.

Bila Anda merupakan seorang pegawai kantoran yang sedang berkomitmen untuk berhenti merokok, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, agar tidak tergoda kembali untuk merokok.

Dilansir Health 24, Selasa (24/9/2013), berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga komitmen yang tengah dijalani oleh Anda.

1. Ganti aktivitas

Bila dulu Anda sering memilih untuk merokok, ketika Anda merasa lelah duduk berlama-lama di meja kerja, kini saatnya untuk mengganti jenis aktivitas Anda.

Anda dapat melakukan aktivitas menyenangkan, atau dapat melakukan peregangan yang baik untuk tubuh Anda. Selain itu, Anda pun dapat membeli camilan sehat yang Anda kunyah selama waktu rehat tersebut.

2. Bergabung dengan kawanan yang tidak merokok

Perokok di tempat kerja seringkali menikmati hubungan sosial dengan perokok lain pada saat istirahat. Berhubung Anda tengah menjalani komitmen ini, ada baiknya untuk menghindar sejenak dengan kawanan itu.

Untuk itu, kenapa Anda tidak bergabung dengan kawanan yang tidak merokok saja? Bila Anda beranggapan mampu menahan godaan untuk tidak merokok, ketika bergabung dengan kawanan yang merokok itu, jangan salah, karena hati kecil Anda masih ada niat untuk mencicipi rokok tersebut.

3. Hitung pengeluaran di akhir minggu

Di penghujung minggu, Anda dapat menghitung berapa jumlah uang yang telah berhasil Anda simpan, selama berhenti merokok. Lihat dan rasakan hasilnya.

Dari jumlah uang yang seharusnya diberikan rokok, dapat digantikan dengan cara mengeluarkannya untuk memanjakan diri Anda. Nonton di bioskop, membeli baju baru atau mengajak keluarga untuk santap siang bersama-sama di restoran mahal.

(Adt/Igw)