Sukses

7 Hal yang Tak Boleh Digunakan untuk Vagina

Jika seorang wanita telah menderita infeksi jamur vagina atau infeksi saluran kemih, maka Anda pasti sudah tahu rasa sakitnya.

Liputan6.com, Jakarta Jika seorang wanita telah menderita infeksi jamur vagina atau infeksi saluran kemih, maka Anda pasti sudah tahu rasa sakit, dan ketidaknyamanan atas penyakit tersebut. Sebagai perempuan, kita harus hati-hati mengenai kesehatan vagina.

Karena itu adalah salah satu organ yang paling penting dari tubuh wanita. Faktanya, vagina adalah organ lembab, dan tidak menerima sirkulasi udara banyak, sehingga rentan terhadap infeksi.

Jika vagina tidak sehat, maka Anda mungkin menghadapi masalah selama hubungan seksual, atau mengalami gejala lain seperti nyeri, gatal-gatal ekstrim, bau serta kemandulan.

Berikut ini hal-hal yang tidak harus Anda gunakan untuk vagina Anda jika ingin tetap sehat, dilansir laman Boldsky, Kamis (18/8/2016).

1. Pembersih vagina

Berupa carian pencuci atau semprot yang digunakan untuk membersihkan vagina. Karena mengandung banyak bahan kimia, sehingga membahayakan jaringan halus vagina, dan membuat kering.

2. Minyak pohon teh

Banyak wanita percaya bahwa menggunakan minyak pohon teh untuk vagina dapat membantu tetap bersih, dan terhidrasi. Bagaimanapun, minyak pohon teh cukup kuat dan dapat menyebabkan ruam di vagina.

3. Uap

Selebritas populer menyarankan wanita lain untuk menggunakan uap untuk menjaga vagina tetap terhidrasi. Dokter berpendapat bahwa kebiasaan ini dapat menyebabkan luka bakar di vagina.

4. Petroleum jelly

Banyak orang cenderung menggunakan petroleum jelly sebagai pengganti pelumas untuk hubungan seksual. Hal ini dapat menyebabkan infeksi ragi, menurut para ahli.

5. Pelumas tertentu

Carilah pelumas yang tidak mengandung bahan kimia seperti paraben, petrokimia, DEA, gliserin, methysothiazolinone dan lainnya yang terkait dengan kanker serviks bila digunakan dalam vagina.

6. Rempah-rempah

Beberapa wanita sering diberitahu bahan-bahan seperti dadih, kunyit, cengkeh, dan lainnya dapat digunakan sebagai pengobatan rumahan untuk mengobati infeksi jamur vagina. Jika dipakai lebih lanjut akan memperburuk kondisi Anda.

7. Buah dan sayur

Beberapa wanita atau pasangan menggunakan pisang atau mentimun yang dimasukkan ke dalam vagina, sebagai bagian dari foreplay saat berhubungan seks. Praktik ini dapat menyebabkan infeksi dan kerusakan vagina.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini