Sukses

Bayi Perempuan RW Sehat, SS Belum Juga Diperiksa Polisi

Bayi cantik lahir dari rahim RW, korban kasus asusila penyair Sitok Srengenge, dalam keadaan sehat pada Jumat 31 Januari 2014

Bayi cantik lahir dari rahim RW, korban kasus asusila penyair Sitok Srengenge, dalam keadaan sehat pada Jumat 31 Januari 2014, pukul 21:15 WIB. Setelah lebih dari dua pekan, bagaimana keadaan ibu dan sang bayi tersebut?

"Bayinya alhamdulillah sehat. Ibunya juga sehat. RW senang sekali begitu mengetahui anaknya lahir dalam keadaan sehat, dan sampai hari ini semuanya sehat-sehat saja," kata Ifa Kasuma, salah satu dari tim kuasa RW, saat diwawancarai Health Liputan6.com, Jakarta, Sabtu (8/2/2014)

Bayi mungil yang belum diketahui namanya itu, tambah Ifa, memiliki pipi yang tembam, badan yang sedikit gemuk, dan raut wajah yang menggemaskan. Dan bayi itu, benar-benar dirawat RW dengan penuh kasih sayang dan perhatian.

"Anaknya RW itu benar-benar cantik dan menggemaskan. RW terlihat senang mengasuh buah hatinya itu," kata Ifa menjelaskan.

Selaku kuasa hukum RW, Ifa memang belum mengetahui siapa nama bayi cantik yang diperkirakan berzodiak Aquarius itu. Sepertinya, nama lengkap sang bayi baru diketahui saat prosesi akekahan yang akan dilaksanakan beberapa hari ke depan.

"Kita sendiri belum tahu. Sepertinya baru akan mengetahui nama sang bayi saat akekahan. Saya sendiri penasaran," kata Ifa menambahkan.

Ditambahkan Ifa, meski kasus yang menyeret sastrawan itu belum juga diproses dan RW masih mengalami trauma, tak membuatnya patah semangat untuk menjaga dan menyayangi sang buah hatinya tersebut.

RW merupakan mahasiswi Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Indonesia yang hamil akibat tindakan asusila yang dilakukan Sitok.

Sitok sendiri sudah dilaporkan ke kepolisian atas tuduhan perbuatan tidak menyenangkan. Namun sayang, meski laporan sudah diberikan dan saksi sudah memberikan pernyataannya, sampai detik ini Sitok belum juga dipanggil dan diperiksa oleh penegak hukum.

(Adt/Abd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini