Berupaya maksimal mungkin memang tidak ada salahnya, namun perlu dipahami juga tentang keseimbangan hidup. Bekerja terlalu keras tanpa mempedulikan kesehatan itu adalah kesalahan. Terlalu banyak menghabiskan waktu utnuk bekerja akan berdampak yang buruk terhadap kebahagiaan, produktivitas dan kesehatan.
Jadilah pekerja yang sehat namun produktif dengan tidak terlalu memaksakan diri terlalu banyak menghabiskan waktu bekerja. Orang-orang yang terlalu banyak bekerja terkadang mengabaikan kesehatan sehingga memperburuk memori, membuat kelelahan, produktivitas dan hubungan dengan orang lain menurun.
Berikut ini tanda-tanda tubuh Anda terlalu banyak bekerja, dikutip Letstalkaboutwork, Selasa (17/12/2013) :
1. Tidak Mampu Fokus
Ada ketidakmampuan untuk fokus ketika melakukan beberapa pekerjaan. Sehingga sebagian pekerjaan tersebut terabaikan.
2. Cepat Marah
Ketika terlalu bekerja keras dan merasakan ada tekanan. Maka emosi pun tidak terkendali sehingga menjadi cepat marah dengan rekan kerja, keluarga dan teman.
3. Mudah Bingung
Saat dihadapkan pekerjaan terkadang muncul perasaan bingung apa yang harus lebih dahulu dikerjakan.
4. Tidak nyaman
Rasa ketidaknyamanan muncul ketika terlalu banyak bekerja. Ada rasa seperti tidak ingin berangkat ke kantor seakan tubuh dalam keadaan sakit walaupun Anda benar-benar mencintai.
5. Berlebihan mengonsumsi makanan tidak sehat
Stres yang datang akibat terlalu banyak pekerjaan membuat Anda tidak nyaman. Untuk menutupi dan mengatasi masalah stres tersebut tdiak sedikit yang memilih makanan tidak sehat dan mengonsumsinya secara berlebihan.
6. Konsumsi kafein meningkat
Upaya untuk mengatasi perasaan tidak nyaman atau stres salah satunya dengan mengonsumsi kafein. Padahal ini tidak diperlukan.
7. Sering lupa
Anda mengalami kesulitan mengingat, memori menurun karena terlalu banyak bekerja. Hal yang penting pun terkadang terlewati karena lupa.
8. Menghindar
Anda mulai mengabaikan pekerjaan dengan menghindari yang belum terselesaikan di waktu-waktu terakhir.
9. Mudah Lelah
Sepanjang hari tubuh dihinggapi rasa lelah dan terus menerus menginginkan istirahat.
10. Kurang Motivasi
Seperti tidak ada motivasi dalam diri ketika sudah terlalu lelah bekerja keras.Tidak ada motivasi untuk melakukan hal-hal lain selain bekerja.
Untuk menghindari tanda-tanda tersebut sebaiknya para pekerja memahami hubungan antara bekerja terlalu keras dengan masalah kesehatan. Ketika tanda-tanda sudah muncul sebaiknya berisitirahat untuk membersihkan dan menenangkan pikiran. Mulailah menjadi pribadi yang menerapkan keseimbangan hidup, bekerja terus namun tetap tidak melupakan kesehatan.
(Mia/Abd)
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.