Sukses

Diet yang Cocok untuk Golongan Darah AB

Satu lagi bahasan menarik mengenai diet berdasarkan golongan darah yang perlu Anda ketahui. Sekarang giliran tipe AB.

Satu lagi bahasan menarik mengenai diet berdasarkan golongan darah yang perlu Anda ketahui. Kali ini diet yang dibahas adalah diet untuk golongan darah tipe AB. Orang dengan golongan darah ini cenderung langka dan paling banyak dicari untuk donor darah.

Disamping itu semua, dalam menurunkan berat badan orang tipe AB juga memiliki karakteristik yang unik. Hal ini disebut dalam bukunya Dr. Peter J. D. Adamo di buku yang ia tulis berjudul 'Eat Right for Your Type Diet'.

Dikutip laman Aqua4balance, Kamis (5/9/2013) Peter mengungkapkan bahwa orang dengan golongan darah AB cenderung memiki sistem pencernaan yang bisa dikatakan sangat buruk dibandingkan tipe lain. Tipe B dikenal tidak bisa mentolerir protein hewani dan susu.

Tipe AB yang langka juga membuatnya memiliki karakter yang karismatik, misterius, dan empati. Peter menulis, AB merupakan gabungan golongan darah A dan B sehingga sistem kekebalan tubuhnya sangat baik, Selain itu, karena AB merupakan gabungan, jadi ia juga aman untuk melakukan diet untuk A dan B.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman



Risiko medis

- Penyakit jantung
- Kanker
- Anemia

Diet yang sesuai untuk tipe AB

Menghindari daging merah (Sulit dicerna, meningkatkan racun pencernaan ,disimpan sebagai lemak), kacang merah dan jagung (Menyebabkan hipoglikemia dan memperlambat metabolisme) dan semua jenis mie dan gandum (penggunaan energi yang tidak seimbang).

Dan masukkan makanan berikut ke dalam daftar diet Anda:

1. Tahu, bisa membantu metabolisme efisien dan meningkatkan gerakan usus
 
2. Nanas, membantu pencernaan dan meningkatkan gerakan usus
 
3. Untuk tujuan penurunan berat badan, AB harus menghindari gandum dan susu agar metabolisme bisa efisien.

Meskipun sifatnya genetik, tapi karena sistem pencernaannya tidak sebaik lainnya, maka AB diprogram untuk tidak mengonsumsi daging. Daging akan disimpan sebagai lemak. Dan sebagai gantinya sayuran dan tahu adalah pilihan terbaik.

Kurangnya asam klorida diproduksi dalam perut tipe AB juga dapat mengganggu penyerapan vitamin B12. Ketidakmampuan ini akan membuat AB rentan terhadap anemia.
 
Tipe AB dan tipe B memiliki reaksi insulin serupa yang mengakibatkan hipoglikemia (kondisi abnormal tingkat gula darah dalam tubuh) jika makan kacang merah, jagung, mie dan biji wijen.
3 dari 3 halaman




Tips Diet bagi AB
 
1. Makan karbohidrat secukupnya.

2. Perhatikan asupan protein Anda. Tahu, makanan laut, sayuran hijau merupakan pilihan yang terbaik.

3. Pilih makanan dengan lemak sehat, batasi makanan yang memiliki kandungan lemak jenuh dan hindari makanan dengan lemak trans. Gunakan minyak zaitun, minyak kenari, kacang-kacangan, dan ikan yang merupakan sumber sehat.

4. Makan makanan yang kaya serat, biji-bijian, sayuran, buah-buahan berwarna hijau gelap, kuning, oranye, dan merah.

5. Konsumsi brokoli, seledri, kacang kedelai, susu, keju, yoghurt, sarden, salmon sebagai sumber kalsium.

6. Minum vitamin C bisa berkontribusi terhadap fungsi kekebalan tubuh.

7. Hindari stimulan dan zat fisiologis stres seperti kafein, pil diet, alkohol, dan rokok.

8. Jika berat badan adalah tujuan utama Anda, tetap hitung kalori harian yang optimal.

9. Rencanakan rutinitas latihan fisik Anda. Jika Anda seorang pemula, pertimbangkan dua atau tiga sesi dalam seminggu.


Latihan yang tepat untuk Tipe AB

Saking uniknya, tipe AB bisa melakukan berbagai jenis latihan seperti yoga, tai chi, atau dikombinasikan dnegan hiking, bersepeda atau tenis.


(Fit/Abd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini