Sukses

Batu Ginjal, Penyakit yang Sering Menyerang Pria

Serangan batu ginjal tak mengenal jenis kelamin, pria dan wanita bisa mengalaminya. Namun, penyakit ini kebanyakan diderita pria.

Serangan batu ginjal tak mengenal jenis kelamin, pria dan wanita bisa mengalaminya. Namun, dibandingkan perempuan, kaum pria lebih sering terkena penyakit batu ginjal. Apa dan mengapa orang bisa terkena batu ginjal?
 
Berikut ini penjelasan mengenai penyakit batu ginjal seperti yang dilansir dari Webmd dan Mayoclinic, Senin (1/7/2013):

Deskripsi

Batu ginjal merupakan penyakit yang disebabkan oleh adanya endapan di dalam ginjal dari zat-zat yang seharusnya dikeluarkan melalui urine. Batu terbentuk ketika urine terkonsentrasi dan memungkinkan mineral mengkristal, bergabung, dan menempel di dalam ginjal.

Gejala
  • Nyeri saat buang air kecil.
  • Sakit parah di samping dan belakang badan, di bawah tulang rusuk.
  • Nyeri yang menyebar ke perut bagian bawah dan pangkal paha.
  • Kencing berwarna merah atau coklat. Hal ini disebabkan karena adanya darah dalam urin.
  • Urine keruh atau berbau busuk.
  • Mual dan muntah.
  • Kencing lebih sering dari biasanya.
  • Demam dan menggigil.

Penyebab
  • Kurang minum air putih.
  • Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung protein, natrium, dan gula yang tinggi, seperti cokelat dan sayuran berwarna hijau gelap.
  • Indeks massa tubuh terlalu tinggi.
Pengobatan

Pengobatan penyakit batu ginjal disesuaikan dengan ukuran batu yang terbentuk.

Batu kecil:
  • Minum banyak air. 2 sampai 3 liter per hari atau 8 sampai 10 gelas per hari.
  • Ureteroscopy: sebuah metode untuk memecahkan batu yang ada di dalam ginjal dengan menggunakan sebuah alat yang disebut ureteroscope. Alat itu dimasukkan melalui saluran kecing (uretra), melewati kandung kemih dan ureter sampai ke lokasi batu ginjal.
  • Minum obat penghilang rasa sakit, seperti ibuprofen (Advil, Motrin, dll), acetaminophen (Tylenol, dll) atau naproxen sodium (Aleve).
  • Melakukan terapi medis misalnya dengan minum obat blocker alpha yang dapat melemaskan otot-otot di saluran kencing sehingga batu ginjal dapat berlalu dengan cepat.
Batu besar:
  • Memecahkan batu dengan menggunakan gelombang suara yang disebut juga sebagai extracorporeal shock wave lithotripsy (SWL). Gelombang suara digunakan untuk menciptakan getaran yang kuat (gelombang kejut) yang bertujuan untuk memecahkan batu yang ada dalam ginjal menjadi potongan-potongan kecil sehingga batu tersebut dapat dikeluarkan bersama urin.
  • Operasi
(Mel/*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini