dr. Sonia Wibisono Tak Anjurkan Diet Instan dengan Pil

Wanita zaman kini banyak yang lebih memilih cara instan untuk menguruskan badan dibandingkan cara konvesnional dengan aktivitas fisik. Contohnya dengan mengonsumsi pil diet

Menurut dr. Sonia Wibisono, mengonsumsi pil diet tidak dianjurkan sama sekali. Selain kandungan di dalamnya yang tidak jelas, pil tersebut bisa berbahaya.

"Saya sendiri tidak menganjurkan sama sekali. Karena apa? Karena banyak obat yang tujuannya meningkatkan metabolisme. Itu berbahaya," ujar Sonia saat diwawancari Liputan6.com dan ditulis Jumat (24/5/2013).

Apabila pil diet mampu meningkatkan metabolisme, lanjut dokter cantik itu, orang yang mengonsumsinya bisa jadi deg-degan terus-menerus. Dan yang paling dikhawatirkan, selalu ingin buang air besar.

"Dia jadi diare. Diare berakibat pada dehidrasi karena dia ingin terus mengeluarkan cairan, biar kurus," terangnya.

Ibu dari 3 orang ini mengutarakan, terjadinya dehidrasi berakibat pada kurangnya cairan dalam tubuh. Apabila itu terjadi, pembuluh darah tidak dapat menyuplai makanan dan oksigen, yang sudah pasti berefek buruk pada tubuhnya.

"Ya, intinya kalau diare terus-menerus, pencernaannya jadi tidak bagus. Kan nggak enak banget rasanya," terang istri Robert wardhana ini.

Sonia juga menjelaskan, minum pil yang bikin orang deg-degan terus-menerus bisa mematikan. "Karena jantungnya terlalu terpicu," ucap Sonia.

Mengingat efeknya, Sonia berpesan kepada wanita yang lebih memilih pil untuk menguruskan badannya. "Kembalilah ke pola hidup sehat. Jauhkan cara-cara esktrem tersebut. Itu justru membahayakan tubuh kita," saran wanita kelahiran 11 Oktober 1977 ini.

Baginya, satu kunci yang harus dipegang teguh oleh siapapun yaitu bersabar. "Bersabarlah, karena sesuatu yang instan hasilnya akan buruk. Pelan-pelan saja, yang penting intens melakukan aktivitasnya," imbuh Sonia.

Melakukannya pelan-pelan dan dengan cara yang benar, efek positifnya akan mendapatkan hasil yang terbaik."Karena untuk jangka panjangnya lebih sehat kalau kita berpola hidup sehat," katanya.

(Adt/Mel/*)