Sukses

Pria Banyak yang Impoten karena Stres dan Iklim Ekonomi

Ribuan pria menderita impotensi. Penyebabnya beragam, namun kebanyakan impotensi disebabkan stres dan masalah ekonomi.

Ribuan pria menderita impotensi. Penyebabnya beragam, namun kebanyakan impotensi disebabkan stres dan iklim ekonomi.

HealthExpress, klinik online pertama di Inggris, menganalisa 13.000 konsultasi pria yang berusaha mengobati impotensi. Hasilnya menunjukkan, hampir 20 persen responden yang melakukan pengobatan datang dari Timur Selatan Inggirs.

Para ahli memperingatkan, kemungkinan meningkatnya impotensi karena semakin banyaknya pria yang stres dan cemas meningkat akibat jam kerja yang panjang, tekanan di rumah, dan resesi, seperti dikutip dari FemaleFirst, Kamis (29/11/2012).

Impotensi merupakan kondisi umum yang terjadi. Pada penelitian ditunjukkan, 33 persen pria akan mengalaminya pada beberapa titik di dalam kehidupannya.

Penyebabnya bisa berupa fisik atau psikologis. Dan kebanyakan bisa mudah diobati oleh seorang profesional kesehatan.

Namun, banyaknya kegiatan yang dijalani pria dalam kehidupan sehari-hari bisa menyebabkan tekanan ekstra yang berdampak langsung pada kehidupan seksualnya.

Dr Hilary Jones, penasihat medis untuk HealthExpress mengatakan, survei ini bisa mencerminkan pria yang mengalami disfungsi ereksi menjadi masalah umum dan jumlah pria yang mencari nasihat meningkat karena setiap hari stres sehingga mempengaruhi fungsi ereksi pria.

"Kuncinya adalah mencari nasihat medis karena pada beberapa kasus bisa menjadi tanda ada masalah serius, termasuk diabetes dan masalah jantung".

"Impotensi bukan sesuatu yang membuat pria malu dan banyak pengobatannya di pasaran, apakah itu dalam bentuk obat resep, terapi dalam bentuk konsuling atau relaksasi, dan pada kasus yang jarang dengan pembedahan".(MEL/IGW)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini