Sukses

Latihan Beban Kurangi Risiko Diabetes

Menurut hasil riset, latihan beban pada pria dapat mengurangi risiko diabetes hingga 34 persen.

Liputan6.com, Jakarta: Para peneliti menemukan latihan beban yang teratur dapat mengurangi risiko diabetes hingga sepertiga. Dalam studi yang melibatkan lebih dari 32.000 pria dan dipublikasikan di jurnal Archives of Internal Medicine itu menunjukan, latihan beban membantu mencegah diabetes tipe 2 pada pria.

Para peneliti dari Fakultas Kesehatan Masyarakat harvard di AS dan Universitas Denmark Selatan mengikuti para responden pria selama periode 18 tahun, dan dalam periode itu 2.300 orang terkena diabetes.

Laporan ini dianggap penting karena latihan beban memberikan alternatif latihan aerobik seperti lari, untuk mereka yang tidak bisa bergerak banyak.

Para peneliti menemukan fakta bahwa latihan beban 30 menit dalam satu hari, lima hari seminggu dapat mengurangi risiko diabetes 34 persen. Tetapi mereka juga melaporkan bahwa latihan yang kurang teratur, seperti satu jam seminggu dapat berdampak mengurangi risiko diabetes hingga 12 persen.

Namun latihan aerobik masih dianggap lebih baik dilakukan secara teratur karena bisa mengurangi risiko hingga separuhnya. Kombinasi keduanya memiliki efek terbesar mengurangi risiko diabetes hingga 59 persen. Tapi belum diketahui apakah hasil yang sama juga ditemukan pada wanita.(BBC/MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.