Sukses

3 Manfaat Penting Menggendong Bayi untuk Para Ibu Muda

Apa yang harus dipahami ibu muda saat akan menggendong bayi?

Liputan6.com, Jakarta Para ibu muda yang baru memiliki pengalaman pertama memiliki buah hati, tentu saja sudah mempersiapkan berbagai macam kebutuhan si kecil, salah satunya yaitu gendongan bayi.

Gendongan bayi sangatlah penting dimiliki semua ibu karena dapat memberikan manfaat untuk si bayi. Karena masih banyak ibu muda yang belum mengetahui manfaat menggendong bayi mereka. Seperti pertama memperkuat hubungan orang tua dan bayi, kedua memberikan efek lebih tenang pada bayi, dan ketiga membuat bayi merasa bahagia lebih berharga atau diperhatikan.

Mengapa demikian? Karena sejak dalam kandungan bayi telah mengenal detak jantung sang ibu. Hal tersebut diungkapkan oleh dr Miza Dito Afrizal SpA BMedSci Mkes, dokter spesialis anak.

Tapi, kamu juga harus hati-hati saat menggendong bayi, khususnya bayi yang baru saja lahir. dr Miza juga menjelaskan porsi kepala bayi baru lahir itu biasanya lebih besar ketimbang porsi anggota tubuh lainnya.

Ditambah lagi, otot leher bayi selama tiga bulan pertama kehidupannya masih sangat lemah, sehingga topang kepala bayi dengan baik.

Maka dari itu, buat kamu para ibu muda yang ingin memakai gendongan, harus memilih gendongan bayi dengan tepat ya. Selain itu, juga gendongan yang nyaman untuk si kecil.

Karena kulit bayi yang sangat sensitif bisa menyebabkan alergi atau rasa panas dari bahan gendongan yang dipakainya. Haenim Carrier 9+ salah satu produk gendongan bayi yang menjawab kebutuhan ibu muda untuk si buah hati mereka.

Bintang.com/Yuni Haumahu

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Gendong Bayi

Yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Menggendong BayiGendongan bayi yang baik itu posisinya juga bisa disesuaikan dengan usia bayi, sehingga kelak tidak menimbulkan dampak negatif pada si kecil, seperti tulang punggung yang meliuk atau panggul bergeser.

Nah, yang tidak boleh dilakukan antara lain jangan mengayun-ayunkan bayi terlalu keras. Menggendong harus menghadap ke depan, hindari alat menggendong yang membuat kaki bayi dapat bergoyang bebas.

Menggendong dengan cara membedong secara kuat bisa membuat kaki bayi bengkok. Itulah beberapa hal yang harus kamu perhatikan saat menggendong si kecil ya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini