Sukses

Jangan Diejek, Bukti Ini Perkuat Menangis Punya Manfaat

Anda tidak boleh menyepelekan orang yang menangis. Pasalnya, menangis punya manfaat tak terduga bagi tubuh.

Liputan6.com, Jakarta Ketika seseorang menangis, dia kerap dianggap cengeng atau lemah. Padahal, menangis adalah salah satu bentuk ekspresi diri atas hal yang dirasakan. Umumnya, orang menangis ketika merasa sedih, galau, atau justru bahagia dan terharu. 

Namun demikian, apakah menangis punya efek baik bagi tubuh? Dilansir step to health, Selasa (23/1/2018), ternyata menangis tidak selalu identik dengan hal-hal yang buruk. Menangis punya manfaat baik bagi psikis maupun fisik. Seperti apa manfaatnya? berikut ulasannya:

1. Menangis dapat mengatasi stres

Ketika berada pada situasi yang sulit, entah itu di tempat kerja atau pertemanan, Anda akan merasa tertekan. Beban berat yang menekan Anda jika tidak segera diatasi, akan berdampak pada penyesalan di kemudian hari. Jangan takut untuk menangis dalam kondisi seperti ini. Pasalnya, dengan menangis, Air mata yang keluar mengandung zat yang dikenal dengan sebutan adrenocorticotropin (hormon terkait stres), prokaktin dan leusin encephalin, yang merupakan obat rasa sakit alami.

2. Menangis dapat mengatasi rasa sakit

Anda dapat melihat ini pada anak-anak. Ketika terjatuh, atau mungkin terantuk benda keras, mereka akan menangis. Umumnya, setelah menangis, anak akan cenderung melupakan rasa sakitnya. Hal ini menjadi bukti bahwa menangis merupakan proses eksternalisasi dari hal yang menyakiti tersebut. Ketika menangis, emosi atau energi negatif pada tubuh kita akan terlepas dari tubuh. Oleh sebab itu, Anda dapat menangis ketika merasakan sakit. Hal itu sangat wajar.

 

Simak juga video menarik berikut ini :

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

3. Menangis dapat memperbaiki mood

Ketika mengalami suasana hati yang sedang tidak enak, atau pikiran sedang kalut, menangis adalah salah satu obat yang manjur untuk memperbaikinya. Pasalnya, ketika menangis, otak memproduksi endorfin, hormon yang terkait dengan suasana hati. Dengan menangis, meskipun dalam kondisi berduka, Anda dapat merasa lebih tenang.

4. Menangis dapat mengatasi masalah psikosomatik

Ketika seseorang tertimpa masalah, hal ini akan memunculkan respon negatif dari tubuh Anda. Jika masalah tersebut dipendam, Anda akan mengalami masalah psikosomatik, seperti depresi, cemas, atau rendah diri. Jika seseorang terus menerus depresi, hal ini akan membawa dampak terhadap menurunnya kondisi fisik lainnya, seperti penyakit pernapasan dan kardiovaskular. Ketika Anda menangis, energi negatif akan terbuang keluar dari tubuh. Hal inilah yang membuat Anda dapat mengatasi masalah psikosomatik tersebut.

3 dari 3 halaman

5. Menangis dapat memperbaiki hubungan

Menangis adalah salah satu hal yang cukup jujur, karena secara alami muncul ketika seseorang mengalami sesuatu, termasuk masalah dengan orang terdekat. Ketika Anda merasa sedih dan tertekan, sangat mungkin air mata akan menetes. Hal ini akan membuat orang lain merasa ingin memahami dan berpotensi untuk dapat menyelesaikan masalah secara baik-baik.

6. Menangis dapat meningkatkan penglihatan

Ketika menangis, air mata yang Anda keluarkan bersifat sebagai pelumas untuk menjaga selaput lendir. Ketika mata tidak terhidrasi, akan terjadi masalah yang serius. Oleh sebab itu, jangan pernah coba-coba menahan tangis.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.