Sukses

Hut Ke-16, Badan POM Lakukan Kerja Sama Lintas Sektor

Badan POM perkuat komitmen melindungi masyarakat dari narkoba dengan melakukan kerja sama lintas sektor.

Liputan6.com, Jakarta Genap sudah usia Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM), yang selama 16 tahun memberikan pelayanan serta melindungi masyarakat Indonesia dari obat dan makanan berisiko terhadap masyarakat.

Di hari ulang tahun ini, Badan POM mengusung tema "Membangun Inovasi dan Kemitraan Mendukung Peningkatan Efektivitas Pengawas Obat dan Makanan". Disampaikan Kepala Badan POM, Penny K. Lukito, menyadari pentingnya perubahan dan dukungan berbagai pihak, Badan POM melakukan terobosan dan membangun kerja sama dengan berbagai lintas sektor.

"Dalam menghadapi tantangan geografi dan tantangan global terkait dengan ragam produk yang menjadi target pengawasan, Badan POM membutuhkan penguatan baik dari regulasi dan kelembagaan. Beberapa upaya sedang kami lakukan bersama dengan kementerian yang terkait dengan dukungan penuh dari para kabinet sesuai dengan arahan bapak Presiden yaitu perkuatan dari segi regulasi dalam waktu dekat akan segera difinalkan instruksi presiden tentang peningkatan efektivitas pengawasan obat dan makanan," ujar Penny saat memberi sambutan HUT Badan POM di Balai Kartini, Selasa (28/2/2017).

Selain itu, lanjut Penny, rancangan peraturan presiden tentang kelembagaan Badan POM serta RUU yang terkait dengan obat dan makanan sebagai payung hukum yang kuat, agar dapat memberikan pelayanan dan pelindungan kepada masyarakat.

Tak kalah penting, permasalahan obat serta narkotika juga menjadi perhatian khusus oleh Badan POM yang bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN).

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Indonesia, Eko Putro Sanjoyo turut menyampaikan, Badan POM harus memperkuat dan bekerja sama dengan berbagai instansi dari lintas sektor, khususnya BNN dan kepolisian RI untuk menangani persoalan ini.

"Investor berani memberikan kepada anak-anak kemarin kepala BNN menceritakan kepada saya, tisu saja sekarang bisa menjadi narkoba jadi tisu dimasukan ke air dan diminum, yang efeknya lebih kuat dari sabu-sabu," ujarnya.

Puncak acara HUT Badan POM dilengkapi dengan penandatanganan nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama dengan Kejaksaan Agung; Kementerian Desa, Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi; Kementerian Dalam Negeri; Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia; Kamar Dagang dan Industri Indonesia; Badan Narkotika Nasional; dan Deputi Bidang Pengawasan Kemanan Pangan dan Bahan Berbahaya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.