Sukses

Ketahui 6 Tanda Ginjal Rusak

Ginjal merupakan organ tubuh yang sangat penting untuk kelangsungan hidup Anda

Liputan6.com, Jakarta Ginjal merupakan organ tubuh yang sangat penting untuk kelangsungan hidup Anda. Ginjal memiliki fungsi untuk menghilangkan kotoran atau cairan berlebih dalam tubuh.

Selain itu, ginjal juga berfungsi mengatur garam, kalium, dan kadar asam, menstabilkan tekanan darah, memproduksi vitamin D dan mengontrol produksi sel darah merah.

Sayangnya, masih banyak yang tidak menyadari kerusakan pada ginjal. Menurut praktisi keluarga Jeremy Allen, gejala kerusakan ginjal biasanya sangat halus. Ketika menyadari ada masalah pada ginjal, biasanya sudah masuk dalam tahap serius. Kondisi ini memungkinkan Anda kehilangan 90 persen fungsi ginjal tanpa gejala yang jelas.

Salah satu cara terbaik melindungi ginjal Anda adalah menjaga gula darah dan tekanan darah Anda. "Hipertensi dan diabetes adalah penyebab utama dari setidaknya 2/3 gagal ginjal," kata internis Jonathan Shaffer seperti dilansir Prevention, Selasa (27/9/2016).

Cek up tahunan terutama pemeriksaan darah lengkap memang penting dilakukan. Jika kadar molekul yang disebut kreatinin terlalu tinggi, tes tambahan darah, tes urine dan scan ginjal mungkin dilakukan untuk mengecek kerusakan ginjal.

Selain itu, jika Anda mengonsumsi obat-obatan yang bisa meracuni ginjal seperti NSAIDs, antibiotik tertentu, lithium atau obat yang mengandung iodine, cobalah bicarakan dengan dokter Anda untuk melakukan pengecekan lebih lanjut. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

6 gejala ginjal rusak

Anda bisa mengecek beberapa gejala berikut ini yang mungkin saja bisa merusak kesehatan ginjal Anda.

1. Pembengkakan dan penambahan berat badan dari penumpukan cairan (edema)

Ginjal Anda seharusnya menghilangkan limbah dari dalam tubuh dalam bentuk urin. Jika ginjal melambat atau tidak bekerja dengan baik, maka cairan bisa mengendap dalam tubuh. Ini dapat menyebabkan pembengkakan dalam jaringan.

2. Urine kurang dari normal

Lebih banyak cairan yang terjebak dalam jaringan berarti Anda tidak akan sering buang air kecil.

3. Merasa sangat lelah atau mengantuk

Bagian dari fungsi ginjal adalah membantu mengatur kadar hemoglobin seseorang. Dan ketika proses yang berjalan serba salah, Anda bisa mengalami anemia yang bisa membuat energi menurun.

4. Kehilangan nafsu makan, merasa mual dan sulit fokus

Masalah ini dapat terjadi ketika "sampah" di tubuh Anda menumpuk dan mulai mengacaukan bagian organ tubuh lain termasuk perut dan otak Anda.

5. Meningkatnya tekanan darah

Setelah ginjal rusak, mereka tidak dapat secara efektif mengontrol tekanan darah. Kekuatan darah yang tersimpan menyebabkan kerusakan lebih lanjut oleh jaringan parut dan melemahkan pembuluh darah di ginjal.

6. Memiliki detak jantung tidak normal

Jika ginjal Anda rusak, ini menyebabkan penumpukan kalium. Anda pun akan merasakan detak jantung yang tidak normal.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini