Sukses

Bahaya Kurang Tidur Sebabkan 7 Masalah Ini

Tujuh masalah kesehatan ini rentan terjadi pada tubuh individu yang kurang tidur.

Liputan6.com, Jakarta Tidur menjadi kebutuhan manusia dan benar-benar harus terpenuhi. Sebab jika tubuh kurang tidur beragam masalah kesehatan segera mengintai Anda.

Meski kebutuhan tidur harus terpenuhi, bukan berarti Anda harus tidur sepanjang hari. Terlalu lama tidur juga tidak memberikan keuntungan bagi tubuh.

Begitu pula ketika Anda kurang tidur, beragam masalah kesehatan akan menyerang tubuh Anda. Seperti dikutip laman Business Insider, ditulis Kamis (8/9/2016) bahaya kurang tidur bisa menyebabkan masalah kesehatan berikut ini.

1. Emosional tingkat tinggi

Individu yang kurang tidur cenderung lebih sensitif dari biasanya. Mereka cenderung cepat marah dan sulit mengatur emosi.

Tim peneliti dari Israel, melakukan sebuah tes kepada sekelompok warga medis yang kurang tidur dan menemukan bahwa efek emosional yang negatif terjadi akibat individu kurang tidur.

2. Berat badan

Individu yang kurang tidur memiliki ketidakseimbangan hormon yang berpengaruh dengan meningkatnya nafsu makan. Terlebih mereka yang kurang tidur biasanya mengidam makanan berkalori tinggi namun tak cukup waktu untuk membakarnya, alhasil berat badan mendadak naik.

3. Penglihatan menurun

Kurang tidur akan menyebabkan indera penglihatan menurun. Seperti susah fokus, menjadi ganda, atau kabur. Semakin sering Anda kurang tidur, semakin besar kemungkinan Anda mengalami halusinasi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Penyakit jantung

4. Penyakit jantung

Sebuah penelitian menemukan individu yang tidur selama empat jam mengalami peningkatan denyut jantung, yang berisiko besar terhadap penyakit jantung.

5. Reaksi melamban

Studi mengemukakan bahwa individu yang kurang tidur menyebabkan individu mengalami respon atau reaksi dua kali lebih lamban dibandingkan individu yang tidur cukup waktu.

6. Gangguan bicara

Kurang tidur menyebabkan individu mengalami gangguan bicara. Sebuah studi menunjukkan individu yang kurang tidur cenderung mengulang kata, monoton, dan bicara tidak jelas.

"Mereka tidak dapat mengekspresikan pikiran mereka secara verbal."

7. Kanker

Para ilmuwan baru saja menyelidiki hubungan antara tidur dan kanker, dan menemukan kurang tidur menyebabkan gangguan ritme sirkadian yang mengurangi kekebalan tubuh. Hal tersebut yang mempengaruhi peningkatan risiko tumbuhnya sel kanker.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini