Sukses

8 Makanan Hebat untuk Kesehatan Jantung

Kematian akibat penyakit jantung telah menurun dalam beberapa tahun terakhir, namun masih jadi pembunuh nomor satu di Amerika Serikat.

Liputan6.com, Jakarta Kematian akibat penyakit jantung telah menurun dalam beberapa tahun terakhir, namun masih jadi pembunuh nomor satu di Amerika Serikat. Kabar baiknya, kita sekarang tahu bagaimana mencegah penyakit kardiovaskular, yang meliputi stroke, dan serangan jantung.

Salah satunya dengan menghindari makanan yang tidak sehat, serta olahraga akan membuat perubahaan besar. Cobalah makanan yang kaya nutrisi, serta, serta lemak sehat.

Berikut ini beberapa makanan yang bisa dimasukkan dalam diet Anda untuk menjaga kesehatan jantung selama beberapa dekade yang akan datang, dilansir laman Health, Senin (1/8/2016).

1. Ikan salmon

Salmon dan ikan berlemak lainnya seperti sarden, dan makarel adalah superstar makanan jantung sehat karena mengandung jumlah yang banyak asam lemak omega-3, yang ditunjukkan dalam studi untuk menurunkan risiko aritmia (tidak teratur denyut jantung, dan aterosklerosis (plak membangun di arteri, dan mengurangi trigliserida.

The Heart Association merekomendasikan makan ikan, dan ikan setidaknya dua kali seminggu. Asam lemak omega-3 juga bisa sebagai suplemen diet.

2. Oatmeal

Oatmeal adalah tinggi serat larut yang dapat menurunkan kolesterol. "Ini bertindak sebagai spons dalam saluran pencernaan dan menyerap kolesterol sehingga dieliminasi dari tubuh dan tidak diserap ke dalam aliran darah," ujar Lauren Graf, seorang ahli diet dan terdaftar sebagai co-direktur Program Wellness Jantung di Montefiore Medical Center, New York City.

Graf menganjurkan untuk menghindari oatmeal instan, yang sering mengandung gula, bukan gandum asli. Makanan lain seperti roti, pasti, dan bubur jagung juga baik untuk jantung selama masih mengandung seluruh biji-bijian.

3. Blueberry

Bukan hanya blueberry, tapi juga stroberi, dan berry lainnya juga baik untuk jantung. Sebuah penelitian baru-baru ini, wanita berusia 25-42 tahun makan lebih dari tiga porsi blueberry dan stroberi seminggu memiliki risiko 32 persen lebih rendah dari serangan jantung dibandingkan mereka yang kurang makannya.

Para penulis penelitian dikaitkan manfaat untuk senyawa yang dikenal sebagai anthocyanin, flavonoid (yang merupakan antioksidan) yang dapat menurunkan tekanan darah, dan melebarkan pembuluh darah. Anthocyanin terdapat pada tanaman warna merah, dan biru.

4. Dark chocolate

Beberapa penelitian sekarang menunjukkan bahwa dark chocolate dapat bermanfaat bagi jantung. Pada 2012 ditemukan bahwa konsumsi cokelat setiap hari bisa mengurangi serangan jantung nonfatal, dan stroke pada orang yang berisiko tinggi untuk masalah ini.

Temuan diterapkan hanya untuk dark chocolate, yang berarti cokelat terdiri dari setidaknya 60-70 persen kokoa. Dark chocolate mengandung falvonois yang disebut polifenol, dapat membantu menurunkan tekanan darah, pembekuan, dan peradangan. Sayangnya, susu cokelat, dan permen tidak masuk dalam kelas melindungi jantung Anda.

5. Buah citrus

Wanita yang mengonsumsi jumlah tinggi flavonoid ditemukan dalam jeruk, dan anggur memiliki risiko 19 persen lebih rendah dari stroke iskemik (disebabkan ileh gumpalan darah) dibandingkan perempuan yang tidak mendapatkan banyak dari senyawa ini.

Buah jeruk juga tinggi vitamin C, yang dikaitkan dengan rendahnya risiko penyakit jantung. Waspadalah terhadap jus jeruk yang berisi tambahan gula. Dan menyadari bahwa produk jeruk dapat mengganggu tindakan dari obat penurun kolesterol yang dikenal sebagai statin.

6. Kedelai

Produk kedelai, termasuk tahu dan susu kedelai adalah cara terbaik untuk menambahkan protein untuk diet tanpa lemak tidak sehat, dan kolesterol. Produk kedelai mengandung kadar tinggi lemak tak jenuh ganda (baik untuk kesehatan Anda), serat, vitamin, dan mineral. Terlebih lagi, kedelai dapat mengurangi tekanan darah pada orang yang makan diet tinggi karbohidrat olahan.

Dibandingkan dengan susu atau protein lainnya, protein kedelai benar-benar dapat menurunkan LDL atau kolesterol buruk.

7. Kentang

Tidak ada alasan untuk menghindari kentang karena mereka putih, dan terlihat seperti buruk pati. Selama kentang tidak digoreng, kentang bisa baik bagi jantung Anda. Mereka kaya akan kalium, yang dapat menurunkan tekanan darah.

Mereka juga tinggi serat, yang dapat menurunkan risiko penyakit jantung. "Mereka jelas bukan junk food atau karbohidrat olahan," kata Graf. "Mereka memiliki banyak manfaat kesehatan."

8. Kacang

Ini termasuk almond, walnut, pistachio, kacang tanah, dan kacang macadamia, yang semuanya mengandung serat. Mereka juga mengandung vitamin E, yang menurunkan kadar kolesterol jahat.

Beberapa seperti kenari, yang tinggi asam lemak omega-3. "Di masa lalu telah menghindari kacang karena mereka tinggi lemak, tetapi sebagian besar studi menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi kacang harian lebih ramping daripada orang yang tidak," kata Graf.

Orang-orang yang lebih ramping berada pada risiko yang lebih rendah untuk masalah jantung. Carilah variasi yang tidak memiliki banyak garam.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini