Sukses

Banjir Keringat di Malam Hari Pertanda Kanker?

Namun bagaimana bila keringat jutsru keluar di malam hari hingga membasahi pakaian dan tempat tidur?

Liputan6.com, Jakarta Ketika beraktivitas, wajar bila muncul keringat. Namun bagaimana bila keringat justru keluar di malam hari hingga membasahi pakaian dan tempat tidur, bahkan ketika ada pendingin ruangan. Apakah ini tanda penyakit?

Masters of Medical Science, Tim Legg PhD, PMHNP-BC, GNP-BC, CARN-AP, MCHES mengatakan, keringat di malam hari bisa menjadi gejala awal tumor karsinoid, leukemia, limfoma, kanker tulang, kanker hati dan mesothelioma.

"Tidak jelas mengapa beberapa jenis keringat berlebihan di malam hari bisa menyebabkan kanker. Namun hal ini bisa terjadi karena tubuh Anda sedang mencoba melawan kanker," kata Tim, seperti dikutip Healthline, Jumat (15/7/2016).

Menurut Tim, perubahan tingkat hormon juga bisa menjadi salah satu faktor penyebabnya. Ketika kanker menyebabkan demam, tubuh Anda mungkin berkeringat berlebihan karena mencoba untuk mendinginkan.

Dalam beberapa kasus, keringat di malam hari terjadi karena pengobatan kanker seperti kemoterapi, obat yang mengatur hormon, dan morfin. Jika keringat malam Anda terjadi karena kanker, Anda mungkin akan mengalami gejala-gejala lainnya, termasuk demam dan penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.

Kendati demikian, kata Tim, keringat di malam hari juga bisa menjadi tanda gangguan kesehatan lain seperti:

- perubahan kadar hormon selama perimenopause dan menopause

- peningkatan hormon dan aliran darah selama kehamilan

- infeksi bakteri, seperti tuberkulosis dan endokarditis

- hiperhidrosis idiopatik, suatu kondisi yang membuat tubuh Anda sering menghasilkan keringat yang berlebihan tanpa penyebab medis atau lingkungan

- gula darah rendah, atau hipoglikemia

- obat-obatan tertentu, seperti antidepresan, obat terapi hormon, dan reduksi demam

- tiroid yang terlalu aktif, atau hipertiroidisme

- kegelisahan

- gaya hidup yang mencakup olahraga sebelum tidur, mengonsumsi minuman panas sebelum tidur, minum alkohol, mengonsumsi makanan pedas dekat dengan waktu tidur, pengaturan termostat terlalu tinggi atau suhu ekstrem.

Kapan harus ke dokter?

Jika Anda hanya memiliki satu atau dua episode keringat di malam hari, mungkin tidak perlu ke dokter karena kemungkinan hal tersebut disebabkan faktor lingkungan atau gaya hidup.

Tapi jika keringat malam terjadi secara teratur dan mengganggu kebiasaan tidur Anda serta disertai gejala lain seperti demam, penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan segera periksakan diri Anda ke dokter. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini