Sukses

Ketahui 5 Fakta Tentang Strech Mark

Umumnya strech mark dapat terjadi pada wanita usia remaja hingga dewasa. Ketahui faktanya berikut ini.

Liputan6.com, Jakarta - Strech Mark merupakan sebuah kondisi yang disebabkan penipisan pada permukaan kulit. Hal itu terjadi akibat beberapa faktor. Permukaan kulit yang terlihat seperti garis-garis samar ini terjadi setelah kehamilan-atau akibat obesitas.

Timbulnya strech mark biasanya terdapat pada sekitar paha dan perut. Melansir laman idiva.com, Kamis (2/6/2016), berikut fakta seputar stech mark yang wajib diketahui para wanita.

- Bentuk strech mark

Garis-garis tipis yang muncul pada permukaan kulit - biasanya berwarna merah muda, abu-abu hampir ungu atau menyerupai warna kulit adalah hal umum yang terjadi pada wanita sejak usia remaja.

- Letak strech mark

Daerah yang paling umum muncul adalah di bagian perut, paha, bahkan payudara. Dermatologist, Dr Simal Soin, dari Delhi mengatakan kondisi strech mark disebabkan elastisitas kulit yang melonggar sehingga kulit memecah dan merengang. Juga hormon kortison akan melemahkan serat elastis yang menghasilkan stretch mark.

- Penyebab strech mark

Kehamilan menjadi penyebab utama terjadinya sterch mark. Namun Simal pun menjelaskan bahwa obesitas atau peningkatan hingga penurunan berat badan yang terjadi tiba-tiba menjadi salah satu pemicu strech mark.

- Dapatkan strech mark hilang?

Menurut Simal 80 persen kemungkinan strech mark tidak akan menghilang dengan mudah. Tetapi ada beberapa pengobatan atau perawatan yang bisa dilakukan. Bahkan strech mark bisa meningkat sebesar 40 hingga 60 persen.

- Cara menghilangkan strech mark

Dr Debjani Chakraborty, Konsultan Facial Estetika, SENS, dari Delhi, merekomendasikan menggunakan ekstrak kulit bawang dapat meregenerasi jaringan kulit.

"Ada penelitian yang membuktikan bahwa kulit bawang ekstrak mampu membantu menyamarkan strech mark. Dengan minum banyak air, konsumsi makanan yang memiliki minyak asam lemak seperti Omega-3, mampu menjaga kulit terdehidrasi, kenyal, dan mencegah peregangan," kata Chakraborty.

Dengan mengaplikasikan minyak kelapa atau krim yang mengandung vitamin A, C, dan E juga dapat membantu pencegahan kerusakan-serta mencerahkan kulit merekonstruksi jaringan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini