Manfaat Lebih Besar dari Bercinta di Malam Hari

Liputan6.com, Jakarta Setelah seharian lelah menjalankan beragam aktivitas, saat kembali ke rumah umumnya pasangan menikah menginginkan aura dan energi positif yang telah hilang dapat kembali lagi.

Mungkin sebagian besar individu yang telah menikah tidak menginginkan seks di tengah kondisi tubuh yang lelah. Mereka berpikir seks akan membuat tubuh semakin lelah dan energi semakin terkuras.

Namun, Tracey Cox, pakar seks dan hubungan mengatakan, dalam laman Net Doctor, Sabtu (7/5/2016), "Jika para expert atau dokter bisa menyarankan - mereka (pasangan) merasa lelah berbaring di atas ranjang dan melakukan hubungan adalah hal yang bermanfaat."

1. Seks mempermudah tidur Anda

Berusaha untuk menutup mata lalu tertidur nyenyak dalam sekejap terdengar tidak mudah. Namun, jika seseorang memulainya dengan bercinta maka otak akan menghilangkan hormon oksitosin yang memicu stres.

Selama bercinta, tubuh akan terinduksi perasaan yang lebih santai sehingga membantu Anda untuk tidur lebih mudah.

"Seks yang tepat adalah salah satu obat terbaik untuk meretas kesulitan tidur dan insomnia. Oksitosin akan terlepas dan melompat lima kali pada kondisi normal saat bercinta telah klimaks," ungkap Cox.

Menurut Cox, pria hanya memerlukan waktu 2 - 5 menit untuk tidur setelah orgasme. Dan wanita membutuhkan 20 - 30 menit untuk tertidur lelap.

2. Seks = awet muda

Sebuah penelitian yang dilakukan Dr David Weeks, seorang neuropsikologis klinis dari Royal Edinburgh Hospital, menemukan pasangan yang berhubungan seks di malam hari setidaknya tiga kali dalam seminggu terlihat sepuluh tahun lebih muda.

Menurut Weeks, dengan bercinta seseorang mampu meningkatkan sirkulasi darah lebih baik, juga melepaskan endorfin yang memberikan keuntungan untuk kulit. Dengan bercinta Anda akan mendapatkan elastisitas kulit yang lebih baik dan mampu menangkis keriput dini.

3. Mengurangi sakit kepala

Peneliti University of Munster di Jerman menemukan bahwa seks benar-benar menjadi langkah efektif untuk menghilangkan rasa sakit kepala. Pelepasan endorfin, menjadi obat penghilang rasa sakit yang alami untuk tubuh.

Penelitian dalam jurnal Cephalalgia menunjukkan lebih dari setengah orang yang berhubungan seks selama sakit kepala mengalami perbaikan seketika.