Sukses

Ini Akibatnya Bila Sikat Gigi Hanya Sekali Sehari

Terlalu sibuk, kelelahan dan tertidur mungkin beberapa alasan yang membuat Anda malas menyikat gigi malam hari.

Liputan6.com, Jakarta Terlalu sibuk, kelelahan, dan tertidur mungkin beberapa alasan yang membuat Anda malas menyikat gigi malam hari. Dijamin sebagian besar dari Anda mungkin telah mengetahui akibatnya.

Bukan hanya gigi berlubang, menurut dokter gigi di Manhattan, Keith Arbeitman, DDS menyikat gigi hanya sekali sehari dapat menyebabkan periodontitis atau peradangan (infeksi) pada jaringan penyangga gigi (jaringan periodontium). Hal ini mengakibatkan gusi mudah berdarah dan memicu gigi goyang.

"Setidaknya butuh 24 jam terjadi penumpukan plak yang menyebabkan penyakit gusi. Hal inilah yang membuat Anda rentan kehilangan gigi dan harus mempertimbangkan implan yang sangat mahal," katanya, seperti dikutip Prevention, Sabtu (16/1/2016).

Inilah yang dikhawatirkan, kalau hanya gigi berlubang, dengan tambalan akan selesai. Namun jika terjadi penyakit gusi, tentu tambalan tidak akan berguna. Pada akhirnya, gigi akan lepas dan kemampuan Anda mengunyah terganggu. Akhirnya Anda terkena gangguan lambung karena sistem cerna tidak dapat menghacurkan makanan dengan sempurna.

Satu lagi, kata Arbeitman, malas menyikat gigi juga membuat bau napas tak sedap. Bahkan ketika Anda mencoba untuk menutupinya dengan permen.

"Tidak menyikat gigi memungkinkan bakteri berkembang biak di dalam mulut Anda sehingga terjadi penumpukan plak. Plak ini menyebabkan bau busuk pada mulut," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.