Dampak Trauma Perceraian Ortu yang Dirasakan Marshanda

Liputan6.com, Jakarta Penikmat opera sabun pada era 2000-an terhanyut dengan sosok Lala di sinetron Bidadari yang diperankan Marshanda dengan sangat apik. Tak ayal nama Marshanda semakin diperhitungkan sebagai pendatang baru yang akan terus bersinar. Terbukti, meski posisinya sebagai pemeran utama digantikan Angel Karamoy, nama Marshanda tak begitu saja redup.

Tak butuh waktu lama bagi Marshanda untuk mendapatkan judul sinetron yang baru. Sejumlah judul FTV pada saat itu memasang wajah Marshanda sebagai pemeran utama.

Selama itu, tak pernah satu kali pun Marshanda memperlihatkan tingkah yang aneh. Tak banyak yang tahu juga kalau ternyata Marshanda adalah 'korban' dari perceraian orangtua.

Barulah sembilan tahun kemudian sejak kemunculannya pertama kali, gadis kecil yang ayu dan polos itu menggemparkan seluruh masyarakat Indonesia lewat aksi marah-marahnya yang ia rekam, lalu diunggah ke situs berbagi video, Youtube.

Akhir 2013 Marshanda baru blak-blakan perihal aksinya itu. Ia mengatakan, itu merupakan trauma yang belum terselesaikan dari masalah kedua orangtuanya yang bercerai saat Marshanda masih sangat kecil.

"Itu sangat menyakitkan dan traumatis. Satu hari, saat aku berumur 20 tahun, aku lagi berada di masa, di mana aku mau keluarkan semua yang sudah terpendam belasan tahun," kata dia.

Rupanya, tak banyak juga yang tahu, perannya sebagai Lala yang kerap jadi bulan-bulanan teman-temannya di sekolah terjadi di kehidupan nyata seorang Marshanda kecil. Ia dibully teman-temannya semasa SD, yang membuatnya menjadi anak yang minder. Emosinya pun meledak saat mengunggah video tersebut.

Namun kini, setelah cukup banyak cobaan menerpa hidupnya, termasuk sempat cekcok dengan sang ibu, Marshanda mengaku senang karena sang mama telah menikah dengan sosok pria yang dipilihnya. "Mama akhirnya ketemu jodohnya. Om Iwan yang bisa bikin mama happy. Aku bahagia lihatnya," kata Marshanda dalam program Dear Haters, ditulis Sabtu (26/12/2015)

Terkait konflik yang pernah dialaminya, Marshanda mengatakan, konflik lumrah terjadi dan dialami seseorang di dalam keluarganya. Termasuk ketika seorang anak bertengkar dengan ibunya sendiri, sebenarnya bukanlah sesuatu yang 'wah'. Hanya, itu terjadi pada sosok Marshanda yang merupakan figur publik.

"Tetapi mungkin menjadi heboh karena ini Chaca yang orang-orang kenal, bukan bermaksud sombong," kata dia menekankan.