Sukses

6 Bakteri Paling Mematikan Sepanjang 2015

Melihat judul artikel ini saja, kita semua tentu berharap agar jangan sampai bakteri ini mampir ke dalam tubuh.

Liputan6.com, Jakarta - Tahun 2015 menjadi tahun 'pencerahan' untuk kita tentang penyakit dan bakteri yang telah merenggut banyak nyawa dalam satu tahun ini. Melihat judul artikel ini saja, kita semua tentu berharap agar jangan sampai bakteri ini mampir ke dalam tubuh.

Dikutip dari portal kesehatan Health Aim, pada Selasa (15/12/2015) lalu, berikut beberapa bakteri mematikan yang melanda dunia pada tahun 2015:

1. Listeria

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat melaporkan Listeriosis adalah infeksi serius yang disebabkan oleh makan makanan terkontaminasi oleh Listeria monocytogenes.

Bakteri ini dapat menyebabkan demam dan nyeri otot, dan dapat menyebar di luar saluran pencernaan. Sebagian besar yang berisiko terkena Listeriosis adalah ibu hamil, lansia dan mereka dengan kondisi imun rendah.

2. E. Coli

Escherichia coli, atau E. coli, adalah bagian penting dari saluran usus manusia yang sehat. Namun, mereka juga dapat menyebabkan penyakit, seperti diare.

Bakteri ini dapat ditularkan melalui makanan yang tercemar, air, atau kontak dengan hewan atau orang yang terinfeksi. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Stafilokokus

3. Stafilokokus

Bakteri ini dapat menyebabkan infeksi stafilokokus, biasa disebut sebagai infeksi Staph. Selain itu, stafilokokus menyebabkan methicillin-resistant Staphylococcus aureus (MRSA), yang membuat seseorang resisten terhadap antibiotik tertentu. Hal ini dapat menyebabkan seseorang kehilangan anggota badan, kegagalan organ, dan kematian.

4. Treponema pallidum

Sifilis disebabkan oleh bakteri yang disebut Treponema pallidum, yang dianggap bakteri ketiga paling mematikan di bumi. Ini adalah penyakit infeksi menular seksual (IMS) dan akhirnya dapat menyebabkan seseorang terkena infeksi HIV.

Treponema pallidum juga dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang jika tidak diobati. Beberapa kasus beberapa sifilis tentu masih tetap tidak dilaporkan, karena stigma di balik pengidap IMS itu sendiri.

5. Streptokokus

Bakteri Streptokokus (Streptococcus) dapat menyebabkan pneumonia dan meningitis. Bakteri ini mudah menular karena dapat ditemukan dalam sistem pernapasan.

Orang dengan sistem kekebalan rendah sangat rentan terhadap penyakit ini. Jika tidak diobati, dapat menyebabkan kematian.

6. Mycobacterium tuberculosis

Tuberkulosis (TB/TBC) disebut pembunuh paling mematikan karena membunuh ribuan orang setiap hari. Bakteri TB dapat menginfeksi semua orang dari segala usia.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan bahwa 5,9 juta anak di bawah usia lima tahun meninggal dunia tahun ini akibat TBC. Obat benar sangat dibutuhkan begitu didiagnosis didapatkan karena TB mudah menular. Hampir 43 juta jiwa telah diselamatkan karena pengobatan TB yang layak.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini