Sukses

Beri Kesempatan Anak dengan HIV untuk Hidup Normal

Konsumsi obat antiretroviral mampu tekan jumlah virus HIV di tubuh anak-anak dengan HIV.

Liputan6.com, Jakarta Tak cuma orang dewasa yang bisa terkena HIV, anak usia di bawah 14 tahun pun bisa terinfeksi virus yang menyerang daya tahan tubuh ini. Biasanya, anak-anak tak berdosa ini mendapatkan virus dari sang ibu dengan HIV pada saat hamil, persalinan atau menyusui.

Sayangnya pada beberapa kasus, anak-anak ini sering mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari sekitarnya. Mulai dari dikucilkan di antara teman-teman, orangtua teman-teman hingga tidak bisa sekolah.

Padahal anak-anak dengan HIV yang sudah mengonsumsi obat antiretroviral tak menular. Sudah selayaknya mereka bisa mendapatkan pendidikan dengan layak.

"Yang paling penting berilah ia kesempatan untuk berkembang. Dia tidak menularkan kok. Anak dengan HIV sudah konsumsi antiretroviral tidak akan menularkan ke yang lain asal ia konsumsi secara teratur," terang dokter dari Perhimpunan Dokter Peduli AIDS Indonesia, Samsuridjal Djauzi di Kemenkes RI ditulis Selasa (1/12/2015).

Ditambahkan Kasubdit AIDS dan IMS Ditjen P2PL, Kemenkes RI, dokter Siti Nadia konsumsi obat antiretroviral mampu menekan jumlah virus HIV dalam darah. Sehingga virus di dalam tubuhnya tidak menular dan anak tersebut bisa jalani hidup seperti biasa.

"Ia tetap bisa berprestasi, tetap bisa sekolah, jarang sakit seperti anak normal lainnya jika terus konsumi ARV," terang dokter Nadia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini