6 Tips untuk Wanita agar Cepat Hamil

Konsumsi Kafein Saat Puasa Bikin Lemas — Saat berpuasa, tidak dianjurkan untuk mengosumsi minuman berkafein seperti teh dan kopi

Liputan6.com, Jakarta - Pasangan yang mendambakan anak pasti punya kegiatan yang sangat menyenangkan. Anda selalu punya alasan untuk meringkuk dalam selimut dengan suami Anda sesering mungkin.

Banyak orang berpikir bahwa kehamilan bisa datang dalam hitungan hari, tapi ternyata butuh waktu lama apalagi yang pernah menggunakan pil KB, spiral, atau alat kontrasepsi lainnya.

Jangan khawatir, apalagi frustrasi, karena sudah ada riset untuk mengetahui bagaimana agar Anda cepat hamil. Mulai dari mengubah diet hingga posisi dalam bercinta.

Dikutip dari sofeminine.co.uk, Rabu (18/11/2015), berikut 6 tips untuk wanita agar cepat hamil.

1. Diet sehat

Memang mudah untuk diucapkan daripada dilakukan, tapi diet dan gaya hidup sehat perlu dilakukan untuk meningkatkan kesuburan Anda agar cepat hamil. Pastikan Anda makan buah dan sayuran segar dengan bermacam-macam warna, agar dapat dipastikan asupan vitamin dan mineral yang masuk sudah tercukupi.

Asam folat penting untuk ibu hamil, tetapi juga penting bagi wanita yang sedang berusaha hamil. Makanan yang kaya asam folat biasanya hijau, jadi cobalah makan lebih banyak brokoli dan bayam.

Susu, buah-buahan, daging tanpa lemak atau ikan dan protein dalam jumlah yang seimbang juga akan membantu Anda untuk meningkatkan kesehatan.

2. Berat badan yang tepat

Ketika Anda menginginkan kehamilan, idealnya BMI Anda (indeks massa tubuh) harus di angka 20-25. Jika Anda di atas atau di bawahnya maka kemungkinan Anda perlu berjuang untuk bisa hamil cepat.

Kelebihan berat badan juga meningkatkan kemungkinan tekanan darah tinggi dan diabetes selama kehamilan, serta dapat menyebabkan komplikasi pada kehamilan. Kunjungi dokter untuk memeriksa apakah berat badan Anda bisa menjadi penghalang untuk bisa hamil.

2 dari 3 halaman

Antikafein

5 Hal yang Diperhatikan Pria Saat Berhubungan Intim — Pria tak hanya sibuk dengan aktivitas seksual ketika berhubungan intim. Pria juga memperhatikan pasangan wanitanya.

3. Hindari kafein

Para peneliti sebelumnya telah menyarankan bahwa wanita dengan masalah kesuburan tidak akan mendapatkan keuntungan apa pun jika meminum banyak kopi. Ternyata mereka yang minum lebih dari 4 cangkir kopi hitam dalam sehari dapat mengurangi kemungkinan untuk hamil sekitar 26 persen.

4. Tahu waktu datang bulan

Hampir semua petugas medis setuju kalau perempuan lebih mungkin untuk hamil dalam satu atau dua hari pada masa ovulasi.

Anda biasanya ovulasi dua minggu setelah hari pertama menstruasi, sehingga banyak melakukan aktivitas seks pada saat itu merupakan waktu yang sangat ideal. Sementara kehidupan sperma bertahan sampai 7 hari.

Sel telur malah punya umur yang lebih pendek karena mereka hanya 'hidup' selama 12-24 jam setelah mereka dilepaskan, sehingga Andalah yang paling tahu kapan waktunya Anda sedang subur.

3 dari 3 halaman

Seks Rutin

5. Berhubungan intim dengan rutin

Berhubungan seks secara teratur sangat penting untuk mendapatkan kehamilan. Menurut survei yang dilakukan oleh First Response, tiap pasangan rata-rata harus berhubungan seks sebanyak 104 kali sebelum mendapatkan kehamilan.

Jangan lupa, setelah Anda melakukan hubungan seks, tetaplah berbaring dan bukannya buru-buru mandi dengan shower. Selain itu cobalah untuk tetap dalam posisi berpelukan erat dengan pasangan Anda.

6. Jadi, berapa lama lagi?

Secara umum 84 persen pasangan baru bisa mendapatkan kehamilan sekitar satu tahun, sedangkan yang lainnya bisa memakan waktu lebih lama.

Statistik menunjukkan 92 persen pasangan bisa hamil setelah dua tahun berusaha, tetapi kebanyakan mereka disarankan untuk konsultasi ke dokter jika sudah mencoba selama satu tahun tanpa hasil.

Wanita yang lebih muda bakal lebih subur sehingga sekali mencoba berhubungan intim semakin mudah untuk hamil. Rata-rata wanita berusia awal 20-an memakan waktu 4-5 bulan untuk bisa hamil.

Wanita di usia 30-an awal butuh rata-rata 7-10 bulan. Adapun untuk usia 30-an ke atas, mereka sering mendapatkan kehamilan setelah 10-12 bulan berusaha. (*)