Sukses

Selain Pepaya, Makanan-Minuman Ini Bantu BAB Lebih Lancar

Sebelum mengonsumsi suplemen serat ataupun obat pencahar lebih baik konsumsi beberapa makanan berikut.

Liputan6.com, New York- Tak bisa buang air besar (BAB) dengan lancar padahal perut sudah terasa penuh rasanya memang tak menyenangkan. Hal ini bisa membuat suasana hati berubah dan menguras energi.

Nah, sebelum mengonsumsi suplemen serat ataupun obat pencahar lebih baik fokus mengonsumsi makanan terlebih dahulu agar bisa kembali BAB seperti dituturkan penulis buku Drink Your Way to Gut Health, Molly Morgan. Selain pepaya, berikut makanan dan minuman yang membantu BAB jadi lebih lancar seperti dikutip laman Prevention, Senin (9/11/2015).

1. Jeruk

Sebenarnya banyak hal disekitar kita yang kita anggap sampah namun ternyata menyimpan banyak manfaat.
Jeruk mengandung Vitamin C, serat, serta naringenin yakni sebuah flavonoid yang bekerja seperti pencahar.

2. Air putih

"Tubuh terhidrasi penting membantu bergerak kotoran tubuh bergerak," tutur Morgan. Ya, tanpa cairan yang tercukupi dalam tubuh, feses tak bisa lembut dan bergerak dengan lancar melalui saluran pencernaan. Tak heran dehidrasi adalah penyebab umum terjadinya sembelit.

3. Almond

Kandungan magnesium dalam kacang almond mencegah Anda memiliki masalah tidur dan memicu relaksasi otot. Kandungan proteinnya juga membantu menstabilkan tingkat gula darah selama tidur. Disarankan memakan almond setidaknya 2-3 jam sebelum tidur. (Istimewa)

Kacang yang satu ini kaya lemak sehat, protein, serta magnesium. Kandungan yang paling penting adalah magnesium yang membuat kerja usus jadi lebih 'semangat'.

4. Daun berwarna hijau

Sawi, bayam, kale, pokcoy serta daun berwarna hijau lain kaya serat, magnesium untuk membantu kontraksi usus, dan potasium yang membantu mengatur keseimbangan cairan dan kontraksi otot yang mendukung BAB.

5. Kopi atau teh

Sebagaimana wine, teh dan kopi memiliki kualitas yang bermacam-macam. Orang yang sudah ahli akan paham mengenai citarasa kualitasnya.
Bukan hanya kopi mengandung kafein yang membantu pergerakan feses, tapi yang nonkafein bisa juga. Sebuah studi menemukan kopi tanpa kafein membantu BAB lebih lancar. Selain itu, teh hangat juga mampu merangsang usus agar berkontraksi mengeluarkan kotoran.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini