Sukses

Pasang Ring Jantung Tak Selalu karena Serangan Jantung

Selain karena serangan jantung, pemasangan ring juga dilakukan pada penyakit jantung koroner.

Liputan6.com, Jakarta Ada beberapa kondisi yang menyebabkan pemasangan ring (coronary stent) perlu dilakukan. Salah satunya kondisi penyakit jantung koroner yang timbul mendadak atau serangan jantung akut (Sindroma Koroner Akut).

"Untuk kondisi serangan jantung maka tindakan (pemasangan ring) harus dilakukan sesegera mungkin, paling baik dalam 12 jam sejak terjadinya serangan," tulis dokter Siska Danny, SpJP dari Pusat Jantung Nasional Harapan Kita, Jakarta dalam pesan elektroniknya kepada Health-Liputan6.com pada Jumat (2/10/2015).

Pemasangan ring juga bisa dilakukan pada kondisi penyakit jantung koroner yang timbul perlahan atau istilah medisnya angina pektoris stabil. Pada kondisi angina pektoris stabil, waktu tindakan pemasangan ring dapat menunggu jadwal yang terbaik untuk masing-masing pasien seperti dituturkan Siska.

Pemasangan ring ini dilakukan guna memperbaiki aliran darah di arteri koroner, yakni pembuluh darah yang memberi makan otot-otot jantung.

Menurut dokter Santoso Karo Karo, SpJP diwawancarai beberapa saat lalu, pemasangan ring dapat dilakukan dengan cepat, yakni sekitar 20 menit. Waktu secepat itu bisa dilakukan jika dokter memiliki jam terbang tinggi dan pemasangan ring hanya di tempat yang mudah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini