Solusi Perbaiki Kualitas Sperma, Ganti Pasangan?

Liputan6.com, Jakarta Kualitas sperma Anda kurang baik? Mungkin Anda harus berganti pasangan. Demikian setidaknya sebuah penelitian terbaru menyebutkan. Dalam penelitian tersebut dikatakan bahwa seorang pria dapat memiliki sperma yang sehat dengan jumlah tinggi apabila mereka melakukan hubungan intim dengan wanita baru.

Penelitian yang dimuat dalam Jurnal Evolutary Psychology Science, menyatakan bercinta dengan pasaangan baru akan memperbaiki ejakulasi bercinta dengan pasangannya sendiri. Hal ini dapat dilakukan sesekali untuk memperbaiki kualitas sperma, terutama untuk mereka yang mengnginkan keturunan.

“Selain itu, pria akan mengalami ejakulasi yang cepat ketika bertemu wanita baru,” ujat tim penelitian yang dilakukan di College of Wooster di Ohio.

Untuk menghasilkan data yang akurat, peneliti menggunakan 21 pria dengan kondisi sehat tanpa riwayat ejakulasi dini. Mereka diminta untuk memberikan sampel sperma selama 15 hari.

Setiap sampel sperma dihasilkan dari aktivitas pria yang diwajibkan nonton video seks di dalam kamar pribadi. Semua klip video seks berlangsung selama 3 menit, video akan terus diulang hingga para pria mengalami ejakulasi.

Enam dari video menggunakan bintang pria dan wanita yang sama, sedangkan video ketujuh diperankan oleh pria yang sama tapi wanita berbeda. Wanita ketujuh memiliki tampilan yang jauh berbeda dari bintang wanita sebelumnya.

“Wanita ketujuh memiliki tato, warna rambut dan bentuk wajah yang berbeda dari sebelumnya,” jelas peneliti seperti yang dikutip Telegraph.co.uk.

Hasilnya, pria menghasilkan ejakulasi terbaiknya kertika mereka melihat perempuan yang baru. Mereka juga cenderung mengalami ejakulasi yang cepat ketika dihadapkan dengan wanita baru.

“Temuan kami terutama untuk menemukan bahwa laki-laki mengalami perubahan ejakulasi serta komposisi sperma ketika mereka mendapatkan stimulasi wanita baru.”

Bisa disimpulkan jika kualitas bercinta pria mulai dari ejakulasi hingga tingkat sperma dipengaruhi oleh lawan bercintanya. Wanita yang baru ditemuinya akan mengubah semua kualitas bercinta, dibandingkan dengan pasangannya. Dengan temuan ini diharapkan dapat menjadi penawar baru untuk pria dengan masalah infertilitas. (Yasmine)