Sukses

3 Alasan Gigit Kuku Harus Dihindari

Salah satunya risiko infeksi pada jari tangan Anda.

Liputan6.com, New York- Bagi yang memiliki kebiasaan menggigit kuku jari tangan, aneka aktivitas seperti sedang duduk, menunggu, berpikir bisa sambil melakukan hal tersebut. Bagi yang memiliki kebiasaan ini pasti tidak sadar kala melakukannya.

Namun Anda yang memiliki kebiasaaan ini harus berusaha untuk menyingkirkan kebiasaan ini. Minimal, ada tiga alasan Anda menghentikan kebiasaan ini sekarang seperti dilansir laman Good Housekeeping, Minggu (1/3/2015).

1. Meningkatkan risiko infeksi
Kuku merupakan salah satu tempat bersembunyi kuman dan bakteri seperti salmonella dan E. coli. Saat Anda menggigit kuku artinya mikroba penyebab Anda sakit berpotensi besar masuk ke tubuh Anda.
Selain itu, kebiasaan menggigit kuku meningkatkan risiko infkesi jari. Hal yang paling mengerikan dari infeksi ini adalah jari jadi bengkak bahkan bernanah.

2. Merusak gigi
Jika Anda sangat hobi menggigit kuku hal ini dapat mengubah bentuk gigi dan melemahkanya. Kebiasaan ini dapat menggeser rahang yang menyebabkan gigi berpindah dan gigi sakit.

3. Gangguan mental
Pada tahun 2012, American Psychiatric Association mengklasifikasikan kebiasaan menggigit kuku sebagai bentuk dari Obsessive Compulsive Disorder. Pada umumnya kebiasaan ini dilakukan ketika bosan maupun stres, namun bisa jadi ini adalah sinyal gangguan mental yang tersembunyi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.