Sukses

Tips Aman Naik Pesawat Saat Hamil

Disarankan untuk mempertimbangkan usia kandungan lebih dari 28 minggu.

Liputan6.com, Jakarta Meski tidak ada larangan bagi seorang wanita hamil untuk melakukan perjalanan menggunakan pesawat, namun tetap disarankan untuk mempertimbangkan usia kandungan lebih dari 28 minggu.

Seperti disampaikan Ketua Umum Perhimpunan Dokter Spesialis Penerbangan dr Soemardoko Tjokrowidigdo SpM, SpKP bahwa pada usia kehamilan lebih 28 minggu, ada risiko komplikasi kehamilan dan kelahiran lebih dini.

"Lebih 28 minggu, risiko kelahiran bisa lebih cepat karena faktor penerbangan. Biasanya kondisi ini dialami oleh wanita yang mengalami kelainan kelahiran," katanya pada Liputan6.com ditulis Senin (15/12/2014).

Lantas bagaimana cara aman naik pesawat saat usia kandungan telah memasuki 28 minggu? Mengutip NHS, berikut ulasannya:

- Konsultasi terkebih dahulu pada bidan atau dokter kebidanan untuk memastikan kondisi Anda sehat

- Berbicara dengan petugas dan berkonsultasi mengenai tempat duduk yang nyaman

- Selama di pesawat, minum banyak air putih, tidak duduk lama, mengenakan pakaian dan sepatu yang nyaman

- Menyiapkan buah sebagai camilan

- Menyesuaikan sabuk pengaman di bawah perut

Soemardoko menambahkan, biasanya usia kehamilan 36 minggu, perusahaan penerbangan tidak akan membolehkan Anda terbang. Kendati demikian, pramugari sudah dilatih bagaimana menolong kelahiran. Sehingga kalau masih mau melakukan perjalanan di usia kandungan lebih dari 28 minggu dan sudah diberitahu awak kabin menganai risikonya, itu akan menjadi tanggung jawab penumpang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.