Sukses

Perusahaan Farmasi CVS Jadi Pertama yang Stop Jual Rokok

CVS Caremark berencana menghentikan penjualan rokok dan produk tembakau di lebih dari 7.600 lokasi

Salah satu perusahaan farmasi terbesar di New York, AS, CVS Caremark berencana menghentikan penjualan rokok dan produk tembakau di lebih dari 7.600 lokasi secara serentak pada tanggal 1 Oktober mendatang.

Seperti dikutip laman Womenshealthmag, Senin (10/2/2014) President and CEO CVS Caremark, Larry J. Merlo mengatakan bahwa rokok mengakibatkan kerugian pendapatan hingga 2 milyar dolar.

"Penjualan produk tembakau tidak sesuai dengan tujuan kita. Dan dalam Journal of American Medical Association (JAMA) rokok bisa mengakibatkan kecanduan, perawatan medis hingga kematian," kata Merlo.

Merlo mengatakan, para ahli memperkirakan bahwa merokok merupakan penyebab utama penyakit dan kematian dini di Amerika Serikat sehingga rokok harus bertanggung jawab atas lebih dari 480.000 kematian setiap tahunnya.

"Setiap hari di seluruh negeri, pelanggan dan pasien mempercayai 26.000 apoteker dan praktisi perawat untuk melayani kebutuhan perawatan kesehatan mereka. Dan menghapus produk tembakau dari toko kami merupakan langkah penting dalam membantu Amerika untuk berhenti merokok dan sehat," tegas Merlo.

Selain menghentikan penjualan rokok dan produk tembakau lainnya, perusahaan juga mengumumkan bahwa CVS akan meluncurkan kampanye berhenti merokok pada musim semi 2015.

(Fit/Abd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini