Brokoli Itu Baiknya Dikukus, Bagaimana dengan Tomat dan Stroberi?

1. Brokoli

Menurut studi di University of Illinois di Urbana, brokoli itu ada baiknya dikukus. Karena dengan proses mengukus, sayuran ini dapat membantu mempertahankan nutrisi sebagai zat anti kanker (sulforaphane). Selain brokoli, zat anti kanker lainnya terdapat pada kembang kol.

Seperti dikatakan penulis studi tersebut, Elizabeth Jeffery , Ph.D bahwa Enzim myrosinase diperlukan untuk melepaskan senyawa, tetapi metode yang paling baik adalah memasak brokoli dengan mengukusnya selama 3 sampai 4 menit untuk meningkatkan senyawa anti kanker.

2. Stroberi

Kesalahan yang sering Anda lakukan ketika makan buah stroberi adalah mengirisnya dan memakannya. Padahal buah stroberi paling baik jika langsung dimakan utuh. Mengapa? Karena secara keseluruhan stroberi mengandung 8 sampai 12 persen lebih banyak vitamin C. Dan hal ini lebih baik  daripada memotong buahnya.

Hal ini dibuktikan dalam sebuah studi pada 2011 di Brasil. Dalam penelitian tersebut disebutkan, bahwa ketika buah striberi dipotong (diiris), vitamin C-nya akan pecah ketika terkena cahaya dan oksigen. Maka itu untuk mendapat manfaat dari buah striberi, simpan buah tersebut di lemari pendingin dan makan secara penuh.

3. Tomat

Baik itu di salad atau sebagai buah yang enak langsung dimakan, buah tomat itu akan lebih baik ketika dimasak terlebih dahulu. Ini karena tomat telah dikaitkan dengan penurunkan risiko pria terkena stroke, kanker prostat dan menjaga kekuatan otak.

Tomat yang dimasak, secara signifikan meningkatkan tingkat likopen (senyawa kimia tinggi antioksidan). Bahkan, sebuah penelitian terbaru di The British Journal of Nutrition menemukan bahwa likopen pada tomat mentah itu lebih sedikit dibanding yang masak. Agar lebih sehat, masak tomat dengan minyak zaitun.

(Fit/Mel)