Sel Punca, Potensi Atasi Beragam Penyakit Termasuk Kanker!

Melihat perkembangan stem cell (sel punca) di dunia, Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara (FK Untar) bekerjasama dengan stem cell dan Cancer Institute Kalbe Farma mengadakan seminar sehari mengenai terapi sel.

Dalam seminar yang mengenalkan program Dr. Boenjamin Setiawan Distinguished Lecture Series 2013 ini, Dekan FK Untar menekankan para peneliti agar mau mengembangkan stem cell.

"Stem cell ini punya potensi untuk bisa mengobati pasien. Kenyataannya, stem cell menunjukkan manfaat luar biasa untuk penyakit kanker, small injury dan sebagainya. Untuk itu kami kembali mengenalkan stem cell terutama mengenai riset dan aplikasi imunoterapi agar kita tidak jadi folowers terus," kata Dekan FK Untar, Prof. Dr. dr. Bambang Sutrisna, MHSc (Epid) di Auditorium Fakultas kedokteran Universitas Tarumanegara, Rabu (7/11/2013).

Menurut Bambang, dalam acara seminar ini, selain mendatangkan para ahli stem cell dalam negeri dan luar negeri acara ini juga dihadiri oleh para praktisi, mahasiswa, peneliti dan undangan dari RS.

"Puncak acaranya sendiri akan berlangsung pada Sabtu (9/11) dengan pembicara utama yang akan hadir adalah Prof. Shen Ding, PhD (Senior Investigator Gladstone Institute of Cardiovascular Desease, UCSF), Prof. Ola Winqvist, MD PhD (Profesor Cellualar Immunotherapy Karolinska Institute, Swedia), Lev Verkh, PhD (Chief Reulatory and Clinical Development Officer, Stemedica), Dr. Stephen Epstein (Director of Translational Research, MedStar heart Institute, Washington Hospital Center), Prof. DR. Dr. teguh Santoso, SpPD (Guru Besar ilmu penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia), Ahmad Utomo, PhD dan Yuyus Kusnadi PhD (Principal Investigator, Stem Cell and Cancer Institute)," katanya.

(Fit/Abd)