Sukses

Keputihan Bisa Bahayakan Ibu Hamil

Masalah keputihan kerap dialami para wanita, namun pada ibu hamil hal ini dapat dikatakan berbahaya.

Masalah keputihan kerap dialami para wanita, namun pada ibu hamil hal ini dapat dikatakan berbahaya. Pada masa akhir kehamilan keputihan akan mengalami peningkatan karena infeksi jamur Candida Sp semakin berat terjadi.

Menurut Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dengan sub spesialis fertilitas dan hormon reproduksi, dr. Caroline Tirtajasa, Sp.OG (K) sebaiknya infeksi yang terjadi pada ibu hamil segera ditangani.

"Infeksi apapun termasuk keputihan harus segera diatasi agar tidak menimbulkan risiko membahayakan untuk ibu hamil," ungkap dr. Caroline saat diwawancarai Liputan6.com disela-sela waktu kerjanya, seperti ditulis Minggu (8/9/2013).

Keputihan yang ditandai dengan munculnya cairan lebih kental, berbau amis dan rasa gatal memicu iritasi pada vulva. Keputihan pada ibu hamil dengan tanda tersebut mengakibatkan nyeri saat bersetubuh.

"Ketika sudah merasakan tanda-tanda keputihan dan merasa tidak nyaman, segera diatasi masalah tersebut konsultasikan dengan dokter," paparnya.

Mikroorganisme jenis Candida albicans menjadi penyebab keputihan ini. Jika dibiarkan tanpa pengobatan akan menyebabkan kelahiran prematur.

(Mia/Abd/*)

Baca Juga:
7 Bentuk Keputihan dan Artinya
Mengenal Penyebab Keputihan
Waspadai Gejala Kanker Serviks Saat Bercinta!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.