Pria India Paling Jarang Berhubungan Seks, Seminggu Cuma Sekali

Kasus perkosaan di India belakangan ini meningkat. Namun, sebuah survei mengungkapkan, pria India yang jarang melakukan hubungan seks dibanding pria dari negara lain di seluruh dunia.

Rata-rata pria India melakuan hubungan intim minimal sekali dalam seminggu. Penyebabnya, pria India tak memiliki waktu pribadi untuk melakukan hubungan seks dengan pasangannya karena hidup bersama keluarga. Selain itu, seks di luar nikah dianggap tabu.

Temuan ini berdasarkan survei dari majalah Men`s Health. Ada 50 ribu responden lebih dari 30 negara yang ikut berpartisipasi. Survei itu dengan membandingkan sikap dan praktik seksual. Hasilnya, pria dan wanita India jarang melakukan hubungan seks di sepanjang hidupnya.

Selain jarang berhubungan seks, pria India hanya memiliki tiga pasangan seksual sepanjang hidupnya. Sedangkan wanita India hanya memiliki dua pasangan seksual.

Managing Editor Men`s Health India, Bobby Varkey menjelaskan, frustasi dengan seksual pada pria India mungkin menjadi faktor meningkatnya serangan seksual pada wanita.

Survei ini didasarkan pada kuesioner balasan dari koresponden di seluruh dunia antara April dan Agustus tahun ini. India adalah kelompok responden terbesar ketika dan mengungkapkan temuan yang tak terduga.

Meskipun India mementingkan kesucian dan kerendahan hati, wanita India enam kali lebih mungkin bercinta di belakang taksi dibanding wanita Amerika. Sementara 32 persen pria India memilih mencukur rambut tubuh bagian bawah dan 77 persen wanita juga melakukan hal yang sama.

Varkey mengatakan, ia percaya kontrasnya antara jarang berhubungan seks dan tingginya wanita yang bermesraan di depan umum disebabkan kondisi rumah yang menghambat.

Temuan tersebut tak sepenuhnya disetujui. Pimpinan Kewanitaan di Centre for Social Researc Dr Ranjana Kumari menjelaskan, 95 persen orang India pernikahannya sudah diatur dan 50 persen menikah pada usia 18 tahun.

"Akses seksual sangat banyak untuk pria," ujarnya.

Kebanyakan orang India yang berkeluarga juga tak lagi tinggal bersama keluarga.

"Saya tidak ingin menggeneralisasi bahwa India budaya yang frustasi (seksual). Pemerkosaan bukan soal seks tapi tentang pria yang berpikir mereka bisa mengontrol wanita," katanya seperti dikutip Telegraph, Rabu (4/9/2013).

(Mel/*)