Sukses

Guru Bawa Kabur Muridnya dan Bercinta 8 Kali Tiap Malam

Jeremy Forrest (30) menjalin hubungan dengan muridnya selama 4 bulan. Dalam semalam, keduanya bisa ML delapan kali.

Masalah yang dihadapi gadis usia 15 tahun membuatnya dekat dengan gurunya Jeremy Forrest (30).  Kisah asmara terus terjalin selama empat bulan. Kedua pasangan itu pun termasuk yang rutin melakukan hubungan seksual. Setiap malamnya bisa berhubungan seks hingga delapan kali.

Namun, sang guru yang sudah menikah itu dituding melakukan penculikan terhadap anak dengan membawa korban ke Prancis.

Selama investigasi, seorang teman gadis yang tak disebutkan namanya itu mengatakan kalau korban mengaku telah tidur dengan Forrest di mobilnya, rumah, di hotel, dan sering tanpa alat kontrasepsi.

"Dia mengaku melakukan seks beberapa kali dalam satu malam. Itu tujuh atau delapan kali," kata gadis itu seperti dikutip Dailymail, Selasa (18/6/2013).

Teman korban bercerita, korban sering mengenakan seragam sekolah yang terdiri dari polo angkatan laut, rok selutut berwarna hitam, stoking hitam, dan sepatu hitam, saat bertemu pelaku. Biasanya Forrest bertemu dengan korban langsung setelah pulang sekolah.

Menurut teman korban, pada awal hubungan Forrest sering memberikan pujian untuk korban seperti `Kamu cantik`. Namun, pesan itu berkembang menjadi pesan seksual.

Kabur ke Prancis

Dalam persidangan, korban mengaku dialah yang mengajak Forrest kabur ke Prancis. Forrest sudah meminta korban tak melarikan diri. Namun, korban tetap bersikukuh sehingga Forrest ikut dengannya karena mengkhawatirkan keselamatannya.

"Saat saya punya ide, tidak ada yang akan menghentikan saya, tidak Jeremy, atau siapa pun. Saya bersikeras harus pergi kalau tidak saya takut apa yang akan terjadi".

"Dia berkata kepada saya, `ini tidak akan berakhir dengan sangat baik tetapi jika Anda bersikeras sesuatu akan terjadi padamu, kita harus pergi'."

Remaja itu mengatakan, setelah melarikan diri, Forrest berulang kali memintanya kembali ke rumah tapi korban menolak.

Pasangan itu menghabiskan delapan hari di Prancis dalam pelariannya sebelum Forrest tertangkap di Bordeaux pada September lalu. Namun, Forrest membantah telah menculik korban.

Pasangan yang belum pernah bertemu sejak ditemukan itu saling tersenyum ketika di ruang sidang. Korban yang kini berusia 16 tahun bercerita ke juri sebelum keduanya melarikan diri, korban ingin bunuh diri karena takut hubungannya segera terbongkar.

"Saat itu saya merasa sangat rendah dan sangat putus asa. Dan ketika putus asa, ada berbagai hal yang bisa saya lakukan".

Gadis itu mengatakan di pengadilan Lewes Crown Court kalau dia mulai menjalin hubungan dengan Forrest saat mengikuti perjalanan sekolah ke Los Angeles pada Februari lalu. Menurutnya Forrest membuatnya nyaman setelah mendengarkan masalah pribadinya.

Sang ibu, yang sewaktu itu sedang hamil anak kelima dan ditinggalkan ayah tirinya tak mempercayai masalah yang sedang dihadapinya.

(Mel/*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini