Sukses

Bahan Alami Murah Pengusir Nyamuk

Penggunaan lotion anti nyamuk atau bahan kimia seperti DEET (diethyl-meta-toluamide) tidak selalu efektif mencegah nyamuk. Ada alternatif lain untuk menolak nyamuk yaitu dengan penggunaan bahan-bahan alami.

Perkembangbiakan nyamuk di musim penghujan semakin meningkat. Hal ini menimbulkan beberapa penyakit, salah satunya demam berdarah.

Selain upaya 3 M dengan menutup, menguras dan menimbun, ada upaya lain yang perlu dilakukan yakni menggunakan losion.

Sayang, penggunaan lotion anti nyamuk atau bahan kimia seperti DEET (diethyl-meta-toluamide) tidak selalu efektif mencegah gigitan nyamuk.

Keluhan iritasi atau bau yang menyengat membuat banyak yang tidak menginginkan penggunaan bahan ini. Namun kini tak perlu khawatir, ada alternatif lain untuk menolak nyamuk yaitu dengan penggunaan bahan-bahan alami.

Menurut sebuah studi, bahan kimia dapat merusak sel-sel otak, menyebabkan perubahan perilaku, dan dapat memiliki interaksi berbahaya dengan beberapa obat yang mungkin sedang dikonsumsi, dilansir care2, Jumat, (31/5/2013).

Para ilmuwan juga mengamati bahwa hal ini dapat juga menyebabkan kematian sel otak pada hewan seiring penggunaan bahan kimia dalam jangka waktu panjang. Penelitian tambahan menemukan bahwa hingga 15 persen DEET diserap melalui kulit secara langsung ke dalam aliran darah.

Menurut lembar data keamanan pada dietil-meta-toluaminde, efek racun dari bahan kimia ini meliputi gangguan reproduksi, mutasi materi genetik, dan gangguan sistem saraf pusat.

Berikut adalah beberapa pilihan bahan alami yang ampuh sebagai penolak serangga ini :

1. Minyak Esensial

Menurut penelitian di Iowa State University, minyak esensial lebih efektif 10 kali lipat dibanding penggunaan DEET untuk membuat nyamuk tidak berani mendekat.

2. Minyak Asiri Sereh

Gunakan minyak asiri serai yang murni, minyak ini mudah ditemukan di toko makanan berbahan alami.

3. Bawang putih dan Lada Hitam

Kedua penyedap makanan ini juga terbilang ampuh mengusir nyamuk. Dari bau yang dihasilkan membuat nyamuk tidak tahan.

4. Minyak Lavender

Lavender digunakan sebagai bahan efektif penolak nyamuk. Selain itu almond, minyak kelapa dan minyak kedelai organik juga dapat dipilih untuk membuat nyamuk tidak berani menggigit.

Penelitian yang dikutip dalam The New England Journal of Medicine menemukan bahwa penolak nyamuk bisa terbuat dari minyak kedelai organik. Selain itu minyak ini dapat juga membantu memperlambat pertumbuhan bulu di tangan.

5. Lotus

Penelitian (Nelumbo nucifera) baru diterbitkan dalam Asian Pacific Journal of Tropical Medicine menunjukkan bahwa lotus adalah bahan penolak nyamuk yang efektif dan juga membantu membunuh larva nyamuk.  Sejak teratai tumbuh dalam air itu adalah pilihan yang baik sebagai pengusir nyamuk alami di kolam halaman belakang.

Dengan mengoleskan sedikit bahan-bahan di atas ampuh digunakan sebagai bahan penolak nyamuk. Bahan-bahan alami memang menjadi pilihan terbaik dibandingkan penggunaan bahan kimia, selain mengusir nyamuk juga beberapa di antaranya dapat mebnjadi pelembab untuk kulit.

Sebaiknya lakukan tes kulit terhadap bahan-bahan di atas selama 24 jam untuk melihat respon dari kulit, karena tingkat sensitif pada kulit tiap orangnya berbeda.

(Mia/Mel/*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.