Sukses

Cegah Kurang Gizi Pada Anak dengan Makan 7 Porsi Buah Seminggu

Permasalahan yang sedang dihadapi masyarakat Indonesia pada zaman kini adalah kekurangan gizi dan kelebihan gizi pada anak. Salah satu cara mencegah kekurangan gizi pada anak dengan mengonsumsi buah-buahan hingga 7 porsi seminggu.

Permasalahan yang sedang dihadapi masyarakat Indonesia pada zaman kini adalah kekurangan gizi dan kelebihan gizi pada anak. Salah satu cara mencegah kekurangan gizi pada anak dengan mengonsumsi buah-buahan hingga 7 porsi seminggu.

Kekurangan gizi meliputi kurangnya asupan vitamin A, kurangnya zat besi, yodium, kurang energi protein, yang membuat anak menjadi kurus dan pendek. Tidak hanya itu, kekurangan gizi pada anak juga disebabkan kurangnya konsumsi sayur dan buah.

Hal ini disampaikan Ahli Gizi dan Direktur Micronutrient Initiative Indonesia (MII), Dr. Elvina Karyadi, M. Sc, Ph.D, SpGK.

"Menurut data Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) pada tahun 2007, 83 persen masyarakat di Indonesia kurang mengonsumsi buah dan sayur," kata Elvina, dalam acara 'Ayo, Melek Gizi: Menumbuhkan Kecintaan Anak Pada Gizi Sejak Dini', di Kembang Goela, Jakarta, Selasa (21/5/2013)

Maksud dari data tersebut, lanjutnya, bukan karena masyarakat Indonesia tidak mau mengonsumsi sayur dan buah sama sekali. Hanya saja porsinya hanya sedikit. Ada pun takaran untuk konsumsi buah dan sayuran yang baik, tambah Elvina, adalah 5-7 porsi dalam seminggu.

"Di Indonesia ini padahal ditanam beragam sayuran dan buah. Harganya pun murah," lanjut Elvina.

Bersyukurlah masyarakat Indonesia yang dengan mudah dapat mengonsumsi buah dan sayuran yang beragam, dan dibandrol dengan harga yang murah. "Di luar negeri, untuk beli dan sayuran harus mengeluarkan biaya lebih," katanya.(Adt/Mel)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini