Sukses

Awas, Obat Kuat Berlabel 'Viagra' Diproduksi di Ember Semen!

Obat disfungsi ereksi yang kerap disalahgunakan sebagai obat kuat dan dijual di toko-toko obat ilegal pinggir jalan mengandung bahan berbahaya bagi tubuh.

Obat disfungsi ereksi yang kerap disalahgunakan sebagai obat kuat dan dijual di toko-toko obat ilegal pinggir jalan mengandung bahan berbahaya bagi tubuh.

Perwakilan dari Akademi Farmasi dari Fakultas Kedokteran Indonesia, dr. Melva Louisa, S.Si, M. Biomed yang tidak terlibat dalam penelitian ini mengatakan bahwa obat-obatan disfungsi ereksi yang kebanyakan produk dari perusahaan farmasi Pfizer (viagra) mengandung bahan seperti:
  1. Tinta biru
  2. Amfetamin
  3. Metronidazol
  4. Zat aktif kurang/ berlebih
  5. Laktosa
  6. Paracetamol
  7. Kafein
  8. Talk
  9. Zat pengikat (dry wall)
"Selain bahan yang dipalsukan, cara membuat obat juga tidak bersih. Seringkali didapatkan penjual obat yang menggunakan ember (bekas) yang biasa digunakan untuk mengaduk semen. Ini membahayakan," tegasnya.

Sebagai masyarakat, kata Melva, kita harus jeli dan cermat terhadap obat-obatan yang palsu.

"Obat palsu itu bukan hanya isi obatnya yang dipalsukan, tapi juga seringkali labelnya sama, zat aktifnya benar, tapi ternyata bukan diproduksi Pfizer,"jelasnya.

"Untuk itu, masyarakat harus jeli memerhatikan kemasan, nomor registrasi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), bahasa kemasan yang harusnya bahasa Indonesia, dan pembelian obat yang resmi," tambahnya.

(Fit/Abd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini