Sukses

Claire, Pemilik Payudara 40 MMM, Doyan Bercinta Lima Kali Sehari

Payudaranya yang berukuan 40 MMM membuatnya khawatir bakal membunuh pasangannya

Jika bicara soal ukuran payudara, wanita punya keinginan masing-masing. Ada yang ingin diperbesar tapi ada juga yang ingin dikecilkan. Tapi Claire Smedley memiliki pengalaman pahit gara-gara payudaranya yang super jumbo.

Claire yang memiliki payudara ukuran 40MMM takut jika asetnya itu menjadi senjata yang mematikan untuk pasangannya.

Claire mengklaim dirinya merupakan wanita yang memiliki payudara terbesar di Inggris dan ia menimbang masing-masing payudaranya itu beratnya 15 kilogram (kg).

Pernah suatu saat seorang pria yang kini mantan kekasihnya hampir meninggal ketika sedang bercinta. Akibat insiden itu, hubungannya dengan kekasihnya berakhir.

Seperti dikutip TheSun, Kamis (11/4/2013), kejadian itu membuatnya takut akan terulang lagi bagi pasangannya kelak.

"Dia sangat takut berhubungan seks dengan saya. Saya tak ingin itu terjadi lagi," kata wanita berusia 30 tahun itu.

Kini Claire kembali ke pelukan mantan suaminya Chris Willgoose (30). Claire selalu waspada selama bercinta, apalagi ibu tiga anak itu menuntut seks hingga lima kali sehari.

Claire yang tinggal dengan Chris di Derby menyalahkan kadar estrogen yang tinggi membuatnya memiliki dorongan seks yang kuat serta dadanya yang superjumbo.

"Saya membaca di internet bahwa tingkat estrogen yang tinggi bisa membuat payudara saya berkembang, jadi saya menduga itulah yang menyebabkannya," ujarnya.

"Saya pernah ke dokter tapi mereka tidak tahu apa yang salah. Sampai detik ini saya takut mereka (payudara) tak bisa berhenti tumbuh".

Payudara Terus Tumbuh


Claire menyadari payudaranya lebih besar dibandingkan anak perempuan lainnya ketika berusia 11 tahun. Ia mencari bra yang ukurannya pas dan menemukan sudah cup C.

"Ibu dan ayah saya bercanda kalau saya pergi tidur dan turun keesokan paginya sudah menjadi besar".

"Pada saat itu saya sangat malu. Gadis-gadis menarik tali pra saya selama sekolah, sementara anak laki-laki menatap payudaraku seolah-olah mereka dari luar angkasa".

"Saya tidur tengkurap berharap mereka tak akan tumbuh lagi".

Ketika Claire berusia 12 tahun, ukuran payudaranya naik tajam menjadi DD. "Semua orang selalu berpikir saya lebih tua dari usia saya. Kadang-kadang sopir bus tak akan membiarkan saya membayar dengan tarif anak-anak. Itu sangat memalukan," jelasnya.

Dan ketika usianya masuk remaja, yakni 18 tahun, cup payudaranya sudah mencapai J. Ia merasa malu namun tetap harus menerima tatapan kagum dari banyak pria.

Kejadian Menakutkan

Pada tiga tahun lalu, insiden menakutkan terjadi ketika mantan pacarnya Mark tercekik dengan payudaranya yang ukurannya 40LL. Masing-masing beratnya 6 kg.

"Biasanya dia senang diapit , tapi pada suatu saat dia memukul dengan liar. Tapi aku menganggapnya karena ia begitu bersemangat, jadi saya membiarkannya. Beberapa menit kemudian, saya melihatnya berhenti bergerak".

Pada saat itu, Mark terdiam dan terlihat tak bernapas. Claire langsung menelepon 999 dan beruntung Mark terbangun.

"Dia bangun dengan kondisi pusing dan bingung tapi kemudian dia duduk dan terbatuk-batuk. Saya sangat lega".

Insiden itu membuat Mark ketakutan bakal mati, akhirnya hubungan keduanya berpisah tiga bulan kemudian.

Usai berpisah, Claire berhasil menghidupkan kembali hubungannya dengan Chris, suami yang dinikahinya saat usia 21 tahun. Namun keduanya berpisah setelah memiliki tiga anak yakni Shelby (3), Kai (6), dan Jasmine (9).

Besarnya payudara membuat Claire mencari nafkah darinya. Ia menggunakan payudara raksasanya untuk mencari uang dengan berkarier di dunia modeling.

Claire pernah memamerkan dalam 10 pemotretan topless untuk sebuah website. Dan ia berharap bisa menaklukkan Eropa dengan asetnya itu.

"Saya punya banyak penggemar di Jerman sehingga bisa menjadi lebih hebat jika pergi ke sana".

Meski ada keuntungannya, lanjut Claire, memiliki payudara besar tidak mudah. Ia kerap sakit punggung sepanjang waktu. Untuk hal-hal sederhana seperti mengikat tali sepatu dan berjalan dengan anak-anak juga mustahil.

Belum lagi sulitnya mencari ukuran bra yang sesuai. Alhasil, Claire memesan di toko dan harganya lumayan sekitar 200 Poundsterling atau Rp 2 juta.

Claire belum ingin mengecilkannya. Namun dokter menginginkan Claire menurunkan berat badannya 50 kg dari 127 kg sebelum operasi.

"Terkadang saya berpikir untuk mengecilkannya. Jika iya, saya tak bisa membayangkan bagaimana perasaan memiliki payudara kecil".

Chris juga tak menuntut apa-apa. Ia mendukung setiap keputusan Claire. "Jelas saya menyukai payudara Claire...Tapi saya akan mendukung apapun keputusannya karena saya hanya ingin dia merasa nyaman," katanya.

Estrogen Tinggi


Sementara itu, Dr Carol Cooper menjelaskan soal estrogen. Menurutnya hormon tersebut bisa menyebabkan banyak gejala, tapi tidak meningkatkan hasrat seksual dan bukan juga menjadi penyebab payudara besar.

Ini bisa menyebabkan pembesaran payudara sementara waktu dan kelembutan, seperti yang terjadi selama kehamilan.

Payudara membesar biasanya dimulai pada atau setelah pubertas dan bisa semakin memburuk hingga stabil, terkadang ada yang sampai usia 20 tahun. Berat badan yang berlebihan cenderung membuat payudara menjadi besar bahkan lebih besar. Jadi untuk mengecilkan disarankan untuk operasi.

Bedah memang efektif tapi biasanya meninggalkan bekas luka yang besar.(Mel/Abd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini