Sukses

6,7 Juta Pria Indonesia Jadi Pelanggan WTS

Hingga akhir 2012 ada 6,7 juta pria Indonesia yang menjadi pelanggan wanita tuna susila sehingga pria menjadi kelompok paling berisiko tinggi untuk menyebarkan HIV/AIDS.

Menteri Kesehatan dr Nafsiah Mboi SpA MPH menegaskan bahwa pihaknya mencatat hingga akhir 2012 ada 6,7 juta pria Indonesia yang menjadi pelanggan wanita tuna susila (WTS), sehingga pria menjadi kelompok paling berisiko tinggi untuk menyebarkan HIV/AIDS.

"Penyebaran HIV/AIDS tertinggi di Indonesia dari laki-laki yang tidak setia dan menjadi pelanggan dari WTS," katanya di Batam, seperti dikutip Antara, Rabu (10/4/2013).

Di Indonesia ada sekitar 230.000 WTS yang tersebar di seluruh Indonesia, terutama daerah yang banyak memiliki pelabuhan dan wilayah perbatasan.

"Pada setiap pelabuhan pasti ada daerah pelacuran. Dari daerah tersebutlah banyak pria pelanggan WTS sehingga jumlahnya tinggi," katanya.

Ia mengatakan jumlah pelanggan WTS yang mencapai 6,7 juta dengan 75.000 di antaranya juga menggunakan narkoba dengan suntik mengakibatkan sekitar 4,9 juta wanita yang menikah dengan mereka sangat berisiko tertular HIV/AIDS.

"Di Indonesia ada 4,9 juta wanita yang menikah dengan pria yang menjadi WTS, sehingga meski para istri tersebut tidak pernah berhubungan dengan pria lain, tentu juga sangat berisiko tertular HIV/AIDS," kata Menteri.

Kasus ibu hamil yang tertular HIV/AIDS dari suaminya, kata Menteri, cenderung terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Anak yang dilahirkan dari orang tua yang mengidap HIV/AIDS juga tertular penyakit mematikan tersebut. (Abd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.