Sukses

Lebih Banyak Wanita yang Tidur Mendengkur daripada Pria

Mendengkur rupanya tak hanya monopoli pria. Wanita zaman sekarang juga mengalaminya. Hatil-hatilah!

Dalam beberapa tahun belakangan ini, di Inggris, para wanita dinilai bikin bising kawan tidurnya karena suara dengkuran yang tak kunjung reda. Tak heran jumlah wanita yang mencari pengobatan untuk hentikan dengkur meningkat.

Secara tradisional, biasanya dianggap sebagai persoalan orang yang sudah lanjut usia. Para ahli mengatakan, wanita sekarang kemungkinan untuk mendengkur lebih besar dari pada pria. Penyebab adalah mabuk, merokok, dan obesitas.

Menurut konsultan sekaligus dokter di Rumah Sakit University of North Staffordshire dan juru bicara British Lung Foundation, dr Martin Allen, wanita secara khusus tidak suka dan malu diberitahu dirinya mendengkur. Ada stigma yang melekat padanya.

"Ini dapat menimpa wanita dari segala usia. Meskipun lebih banyak dialami wanita yang sudah mengalami menopause," katanya seperti dikutip Dailymail, Kamis (4/4/2013)

Sekarang ini, salah satu klinik di London telah merawat sepuluh kali lebih banyak pasien wanita yang mendengkur, seperti yang terjadi dua tahun lalu.

Jumlah wanita termasuk yang berusia muda mencapai hampir seperempat dari semua pasien yang mendengkur di Klinik Swasta.

Ada sejumlah faktor yang mungkin telah berkontribusi terhadap peningkatan kasus ini, termasuk kelebihan berat badan, konsumsi  alkohol dan merokok, yang semuanya dapat meningkatkan kesempatan Anda mendengkur.

Pengobatan Untuk Orang yang Mendengkur

Pengobatan tergantung pada apa yang menyebabkan wanita tersebut mendengkur. Jika bagian hidung mampet yang harus disalahkan, maka paling cocok mungkin dengan cara pengobatan laser untuk membuka hidung yang mampet.

Jika mendengkur disebabkan oleh tenggorokan, metode laser pada jaringan lunak untuk kelebihan jaringan di bagian belakang tenggorokan dapat membantu.

Ini dapat membebaskan saluran udara dan pasokan oksigen jadi meningkat. Jika langit-langit lunak di dalam mulut yang harus disalahkan, gunakanlah frekuensi radio untuk mengencangkan dan menghentikannya bergertar. (Adt/Abd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini