Anak Laki-laki Obesitas Lebih Khawatir dengan Berat Badannya

Anak laki-laki yang obesitas lebih khawatir tentang berat badannya dibandingkan anak perempuan yang obesitas. Para penulis dari sebuah penelitian di Australia menemukan, kelebihan berat badan di kalangan remaja dikaitkan dengan menurunnya kepuasan hidup.

Para peneliti terkejut dengan penemuan dampak negatif psikologis sosial yang lebih besar pada remaja laki-laki dibandingkan remaja perempuan.

"Anak gadis dalam penelitian ini yang kelebihan berat badan atau obesitas tidak memiliki kualitas hidup yang berbeda secara signifikan dibandingkan dengan anak perempuan yang berat badannya normal," ujar peneliti utama Dr Bamini Gopinath seperti dikutip News.com.au, Jumat (22/2/2013).

Dr Gopinath, seorang peneliti senior di Sydney Westmead Millennium Institute, mengatakan alasan perbedaan itu tidak diketahui, tapi ia berspekulasi itu mungkin karena pentingnya olahraga untuk anak laki-laki.

"Jika obesitas membatasi partisipasi mereka dalam olahraga, secara negatif bisa mempengaruhi fungsi sosial dan atau fungsi fisik, yang keduanya diukur sebagai bagian dari skor total," jelasnya.

Penelitian yang diterbitkan di American Journal of Adolescent Health melibatkan 1.688 anak sekolah remaja yang menghadiri 21 sekolah di Sydney yang dipilih secara acak.

"Temuan menunjukkan bahwa status berat badan yang tidak sehat dan kelebihan lemak tubuh bisa berakibat negatif pada kesehatan mental dan fisik dari remaja, khususnya anak laki-laki," kata Dr Gopinath.(Mel/Igw)