Jokowi: Ada KJS, Keinginan Masyarakat untuk Sehat Melonjak

Program unggulan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo berupa Kartu Jakarta Sehat (KJS) mendapat respons yang hebat dari warga Jakarta. Pria yang akrab disapa Jokowi itu mengatakan, dengan adanya KJS keinginan masyarakat semakin tinggi.

"Dengan KJS memang keinginan masyarakat untuk kesehatan ini tinggi sekali melonjak sampai 70 persen. Sehingga ICU, kamar penuh, NICU penuh. Itulah kondisi lapangan yang kita lihat," kata pria kerap mengenakan kemeja putih itu usai menjenguk bayi Dara di RS Tarakan, Jakarta, Rabu (20/2/2013).

Jokowi mencontohkan pasien yang dirawat di RS Tarakan. Untuk Kelas III-nya sudah penuh. Namun, pihaknya sudah memerintahkan agar Kelas II diubah menjadi Kelas III.

"Tadi ada 47 ruang, besok sudah jadi kira-kira 68 ruang untuk kelas II. Ini ada tambahan. Jadi memang perlu dilakukan tindakan-tindakan lapangan supaya semua yg masyarakat yang sakit yang datang bisa ditampung. Memang kita sudah berusaha. Sebetulnya dari KJS juga kewalahan karena memang masyarakat yang datang untuk memakai KJS ini luar biasa".

KJS memang diperuntukkan warga Jakarta yang tidak mampu. Kartu itu bisa digunakan warga untuk mendapatkan layanan kesehatan secara gratis untuk semua macam penyakit. Kartu itu baru berlaku jika warga pemegang kartu bersedia menjalani pengobatan di puskesmas atau rawat inap di rumah sakit umum daerah (RSUD) kelas III. (Mel/Igw)