Sukses

Masa Pubertas Anak Laki-laki Sekarang Terjadi Pada Usia 6 Tahun

Jika Anda selaku orangtua khawatir bahwa anak Anda tampaknya akan mengalami pubertas lebih awal, sepertinya hal seperti itu akan terjadi pada Anda.

Jika Anda selaku orangtua khawatir karena anak Anda bakal mengalami pubertas lebih awal, sepertinya hal seperti itu akan terjadi pada Anda.

Menurut sebuah penelitian, sekarang ini anak laki-laki mengalami pubertas lebih cepat dua tahun daripada anak laki-laki di masa lalu. Bahkan beberapa tanda-tanda mulai ditunjukkan bahwa anak berusia enam tahun akan mengalami pubertas lebih awal.

Para peneliti mengumpulkan data 4.000 anak laki-laki di seluruh AS dan mengungkapkan bahwa rata-rata anak laki-laki yang berkulit putih atau hispanik (kulit anak keturunan Spanyol) mengalami pubertas pada usia 10 tahun. Sedangkan untuk anak laki-laki berkulit hitam mengalami pubertas pada usia 9 tahun.

Peneliti yang berkerja di American Academy of Paediatrics mengatakan bahwa kecenderungan yang sama telah melihat kasus yang sama di negara lain, termasuk Inggris.

Sebesar sembilan persen dari anak laki-laki berkulit putih menunjukkan beberapa mengalami pubertas awal pada usia 6 tahun. Hal demikian juga terjadi pada sebanyak 20 persen anak laki-laki berkulit hitam dan 7 persen anak laki-laki Hispanik.

Secara keseluruhan, rata-rata usia masa pubertas anak laki-laki lebih awal 18 bulan dari pada anak laki-laki yang tumbuh dan berkembang di tahun-tahun silam.

Hal ini membuat para orangtua harus cepat menyadari kalau anak-anaknya mengalami pubertas lebih awal sehingga para orangtua dapat membantu anak-anak secara emosional untuk mempersiapkan perubahan yang datang pada masa awal pubertas.

Dokter menganggap umumnya pubertas dini dimulai pada usia 8 tahun untuk anak perempuan dan usia 9 tahun untuk anak laki-laki.

Masalah-masalah seperti kelainan tiroid dan tumor otak telah dikaitkan dengan pubertas dini. Tapi, anak laki-laki dengan kondisi medis yang cukup kronis atau yang menggunakan obat-obatan yang dapat mempengaruhi pubertas dikeluarkan dari penelitian.

Sedangkan untuk anak perempuan yang mengalami pubertas dini telah dikaitkan dengan peningkatan untuk mengembangkan kanker payudara.

"Jika memang benar bahwa anak laki-laki mulai mengalami pubertas lebih awal, masih belum jelas apakah hal-hal negatif dapat terjadi atau memiliki implikasi jangka panjang," kata Adelman, seorang anggota komite American Academy of Pediatrics, seperti dikutip Dailymail, Selasa (29/1/2013)

Pembesaran testis terlihat pada 9 persen anak laki-laki berkulit putih yang mengalami pubertas dini pada usia 6 tahun serta 20 persen pada anak laki-laki berkulit hitam dan 7 persen pada anak-anak laki Hispanik.

Selain itu, pertumbuhan rambutan kemaluan merupakan satu tanda awal terjadinya pubertas dini yang dimulai sekitar satu tahun setelah terjadinya pemebsaran testis pada semua kelompok anak-anak laki.

Sedangkan untuk anak perempuan, pertumbuhan payudara adalah tanda awal yang terjadi pada 10 persen anak perempuan kulit putih berusia 7 tahun serta 23 persen pada anak perempuan berkulit hitam dan 15 persen pada anak perempuan Hispanik.

Menurut ahli endokrinologi pediatrik dari University of Chicago, Dr Dianne Deplewski mengatakan kalau penelitian tersebut masih belum sempurna. Tapi, pihaknya masih terus mencari hasil yang terbaik sampai saat ini. (Adt/Igw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini