Sukses

Pendonor Darah Berkurang, Stok Darah di Jakarta Masih Stabil

Selumpuh apa pun Jakarta, pihak PMI mengusahakan stok darah tidak berkurang. Walau pun jumlah pendonor juga mengalami penurunan.

Selumpuh apa pun Jakarta, pihak Palang Merah Indonesia (PMI) mengusahakan stok darah tidak berkurang. Walau pun jumlah pendonor juga mengalami penurunan.

Dalam beberapa hari ke depan, diprediksikan hujan akan terus turun dan membuat Jakarta lumpuh total. Banyak jalan di wilayah Jakarta yang terendam banjir dan membuat masyarakatnya enggan untuk keluar rumah dan melakukan banyak kegiatan, termasuk mendonorkan darah.

Menurut dr Farid Husain, SpBD selaku Kabid Transfusi Darah dan Rumah Sakit di Palang Merah Indonesia bahwa stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) tidak akan pernah berkurang, meskipun Jakarta dalam situasi lumpuh total.

"Stok darah akan selalu ada. Selalu diamankan oleh PMI," kata Farid Husain saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (18/1/2013).

Farid meyakini selumpuh apa pun Jakarta tidak akan pernah membuat stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) berkurang. Walau pun jumlah pendonor selama beberapa hari terakhir mengalami penurunan, tapi ia meyakinin pihaknya akan selalu menyediakan stok darah.

"Komitmen kami dari awal adalah menyediakan selalu stok darah. Tidak boleh ada kekurangan setiap harinya. Apalagi musim hujan seperti ini. Bencana alam seperti inikan yang dibutuhkan bukan bantuan darah, tapi lebih ke hal-hal lain," ungkapnya.

Farid mengatakan kalau stok darah tidak hanya ada di Jakarta. Kalau pun misalnya nanti pihak PMI di Jakarta mengalami kekurangan, masih banyak kota-kota lain di Indonesia yang dapat mengirimi stok darah ke Jakarta.

Misalnya saja PMI Jakarta kekurangan stok darah, PMI dari Jawa Barat atau Jawa Tengah dapat mengirimkannya ke PMI yang ada di Jakarta.

"Ngirim dari Jakarta ke Medan saja bisa, masa dari Jawa Barat ke Jakarta tidak bisa?,"

Lalu, bantuan apa yang diberikan Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat kepada para korban banjir?

Farid mengatakan kalau pihak PMI Pusat telah menyediakan banyak panci air bersih. Karena menurutnya, saat bencana seperti ini air bersihlah yang harus diberikan.

Jusuf Kalla selaku Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat meminta kepadanya untuk selalu mengirimkan bantuan kepada para korban banjir. Baik itu berupa makanan, minuman, obat-obatan, dan air bersih.

"Pesan Pak Jusuf Kalla kepada kami di PMI Pusat adalah lihatlah bencana itu, adukan ke kami, kira-kira bantuan apa yang diperlukan, maka kami akan mengirimkan bantuannya. Terlebih adalah panci air bersih. Yang dibutuhkan saat ini banyak air bersih, bukan? Makanya kami fokus untuk selalu menyediakan air bersih," tutup Farid. (Adt/Igw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini