Sukses

Panduan Bercinta Sesuai Usia Pasangan

Perilaku seksual bervariasi pada waktu yang berbeda dalam hidup kita. Ahli Seks Tracey Cox dalam buku bestseller-nya, 'Sextasy', mengungkapkan dorongan seksual dan sifat pecinta sesuai dengan usia mereka.

Liputan6.com, Jakarta: Perilaku seksual bervariasi pada waktu yang berbeda dalam hidup kita. Ahli Seks Tracey Cox dalam buku bestseller-nya, 'Sextasy', mengungkapkan dorongan seksual dan sifat pecinta sesuai dengan usia mereka.

Berikut rinciannya seperti dikutip dari TimesofIndia, Rabu (31/10):

1. Usia 20-an


Kebanyakan pria tidak bisa berhenti bermimpi tentang seks setiap beberapa jam. Pada usia ini, perempuan biasanya memberontak dalam imajinasi seksual mereka. Mereka berfantasi bercinta dengan sesama jenis atau ingin mencoba biseksualitas.

Sebuah studi 2006 pada hampir 2.000 orang ditemukan bahwa 76 persen wanita yang tidur dengan wanita mencapai orgasme (untuk wanita dengan pria, angkanya 50 persen).

Pada usia 20 tahunan, waktunya pria muda dan wanita banyak bereksperimen dalam posisi seks. Tracey Cox mengatakan, satu dari 10 orang melakukan threesome di awal dua puluhan.

Selain itu, orang-orang dalam kelompok ini cenderung mendatangi klub lapdancing atau striptis dengan teman-teman mereka.

2. Usia 30-an

Usia 30-an adalah waktunya bereksperimen. Hampir semua pasangan usia 30-am mengaku telah melakukan hubungan seksual di luar.

Berbeda dengan remaja yang bereksperiman dengan bercumbu, untuk usia 30 paling suka bercinta di tempat yang semi publik seperti pantai, kebun, bangku taman di kegelapan. Pada usia 30 tahunan, pasangan juga melakukan hubungan seks di kamar mandi atau bak mandi. Kesenangan pada usia ini juga mencapai tingkat tinggi.

Ini juga merupakan waktunya wanita yang paling mungkin untuk berteman dengan laki-laki gay. Wanita normal menyukai pria gay, pria gay mencintai wanita normal. Penelitian Swedia menegaskan, mengapa kedua kelompok berhubungan dekat. Mereka berdua memiliki otak simetris. Pria normal dan homo memiliki otak asimetris

30-an juga menandai kehadiran anak-anak dalam kehidupan sepasang suami istri , sehingga gairah seks secara alami terbagi dua.

Namun, Cox menunjukkan bahwa selama kehamilan, pasangan berhubungan seks empat sampai lima kali dalam sebulan. Mereka sering mengerem kehidupan seks mereka selama sekitar tujuh minggu setelah melahirkan, tapi empat bulan kemudian kembali menjadi empat atau lima kali hubungan seks dalam sebulan.

Cox mengatakan enam bulan setelah melahirkan, pasangan rata-rata kembali ke berhubungan seks tiga sampai lima kali dalam sebulan. Ingat itu hanya jangka waktu sementara, jika bayi Anda merampas peluang Anda untuk berhubungan seks, Anda bisa menikmati seks cepat.

Kebanyakan wanita pada usia ini, lanjut Cox, tingkat orgasmenya lebih tinggi. Sebanyak 90 persen wanita di akhir usia 30 secara teratur mengalami orgasme, dibandingkan dengan 23 persen wanita yang lebih muda.

3. Usia 40-an


Pria usia ini lebih mungkin mengalami masalah ereksi. Pada usia ini banyak pria yang tidak setia. Pria usia 40 tahun terdorong untuk menonton video porno dan menikmati obrolan seks. Sementara pada usia ini perempuan secara seksual sangat menuntut, sering tertarik pada pria muda.

Jika Anda pikir pada usia ini libido rendah, pikirkan lagi. Usia 40 tahun mungkin sedikit melakukan hubungan seks dibanding sebelumnya. Keinginan bercinta yang dari beberapa kali dalam seminggu bergeser mencari kualitas yang baik.(MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini