Sukses

Anak Laki-laki Zaman Sekarang Lebih Cepat Puber

Anak laki-laki zaman kini mengalami pubertas lebih cepat dibandingkan beberapa dekade lalu. Tanda-tanda kematangan seksual mereka lebih cepat enam bulan hingga dua tahun.

Liputan6.com, Jakarta: Anak laki-laki zaman kini mengalami pubertas lebih cepat dibandingkan beberapa dekade lalu. Tanda-tanda kematangan seksual mereka lebih cepat enam bulan hingga dua tahun.

Temuan ini cukup mengejutkan. Namun penelitian ini tidak menentukan apa yang mendorong pubertas terjadi lebih awal. Selain itu juga tidak mengidentifikasi mekanisme yang mendasarinya.

"Ketika saya mempelajari subjek pada anak perempuan, saya tidak terkejut dengan hasilnya sebab saya setiap hari melihatnya di klinik," kata penulis penelitian Marcia Herman-Giddens, yang juga profesor Kesehatan Ibu dan Anak di University of North Carolina.

Tanda-tanda puber pada anak perempuan bisa dilihat dari perkembangan payudaranya dan semua orang bisa melihatnya. "Sebaliknya, perkembangan testis pada anak laki-laki hampir tak kentara," ujarnya. "Bahkan anak laki-lakinya sendiri tidak manyadarinya di awal," ungkapnya.

Isu-isu lingkungan yang telah lama dikaitkan dengan pubertas dini pada anak perempuan, seperti masalah kelebihan berat badan dan paparan senyawa kimia dari lingkungan yang mempengaruhi hormon endokrin, diharapkan bisa memperlambat pubertas pada anak laki-laki. "Jadi melihat kejadian yang sama pada anak laki-laki sebenarnya agak mengejutkan," tambahnya.

Herman-Giddens dan rekan-rekannya melaporkan temuan mereka secara online di Pediatrics, bertepatan dengan presentasi di Academy of Pediatrics annual meeting di New Orleans.

Pada penelitian ini, penulis mengecek lebih dari 4.000 anak laki-laki yang menjadi pasien antara 2005 dan 2010 di salah satu dari 144 penyedia layanan kesehatan anak di 41 negara dan satu provinsi di Kanada.

Seperti dilansir Health24, Selasa (23/10), dari tanda-tanda awal pubertas seperti pertumbuhan rambut kelamin dan rambut kemaluan, serta pembesaran testis diperoleh hasil. Anak laki-laki berkulit hitam memulai kematangan seksual pada usia rata-rata 9 tahun, diikuti dengan anak laki-laki kulit putih pada usia 10 tahun, dan laki-laki Hispanik antara 10-11 tahun.

Para penulis penelitian menekankan perlunya penelitian lebih lanjut untuk mengetahui mengapa pubertas dini juga terjadi pada anak laki-laki.

Dengan temuan ini, orangtua perlu menyadarai kalau anak laki-laki mereka mungkin puber lebih awal dibanding yang mereka duga. Orangtua juga perlu mendiskusikan apa artinya puber lebih awal dibandingkan nati-nanti menjelaskannya.

"Ketika kita berbicara tentang usia 9 tahun dan 10 tahun sebenarnya kita berbicara tentang rata-rata; untuk sebagian anak laki-laki mungkin memulainya lebih awal," ujarnya.(MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini