Ada Kursus untuk Pemakai High Heels

Liputan6.com, London: Banyak wanita yang gemar mengenakan high heels mengeluh karena nyeri otot. Padahal mengenakan high heels itu ada seninya. Dan kini seni itu bisa dipelajari dengan mengikuti kursus.

Martin Bell yang memberikan kursus berhigh heels. Pria berusia 40 tahun itu begitu muak sering didatangi wanita yang mengeluh sakit punggung dan lutut yang dipicu cara berdiri mereka yang miring karena sepatu hak tinggi.

Bell merupakan seorang orthotist klinis yang bekerja bersama doktor yang menangani pasien terkena masalah tulang dan saraf. Ia mengaku sudah membantu ratusan wanita dengan mengajarkan mereka menggunakan otot kaki dengan baik dan melawan kebiasaan buruk, Sabtu (6/10).

"Ketika saya melihat gadis-gadis yang memakai sepatu hak tinggi, sebagian besar mereka mengalami masalah di lututnya yang lemah dan sakit punggung," ujarnya.

"Saya mengajarkan mereka untuk melihat kekuatan fisik mereka dan kekuatan otot".

"Kaki kita adalah peredam kejut, jadi jika kita tidak berjalan dengan baik mereka akan terluka".

Bell, dari Clifton, Bristol, telah mengajarkan kliennya agar berjalan di tumit dan merekam mereka untuk menganalisa berjalannya. Dia meneliti gaya berjalan setiap wanita dan postur tubuh, serta memberikan mereka latihan untuk menguatkan otot yang lemah dan mengurangi rasa sakit.

"Kesulitannya adalah jika seorang gadis tidak pernah dilatih mengontrol otot mereka dan tiba-tiba mengenakan sepasang sepatu tinggi. Tubuh tidak dapat mengerti apa yang telah terjadi".

Ia tak lupa mengingatkan kliennya yang gemar high heels agar berdiri dengan tegak dan menghindari membungkuk, yang biasanya sering melibatkan tegangnya otot kaki atas dan otot bokong.
(dailymail/MEL)