Sukses

"Desainer" Vagina Makin Dimintai Kaum Hawa

Saat ini, makin banyak kaum wanita yang ingin mendapatkan vagina sempurna. Akibatnya, "desainer" vagina terus diminati. Proses tersebut adalah prosedur operasi plastik untuk mengubah labia minora dan labia majora, dengan memperbaiki struktur jaringan halus yang dipasangkan pada vulva vagina.

Liputan6.com, London: Saat ini, makin banyak kaum wanita yang ingin mendapatkan vagina sempurna. Akibatnya, "desainer" vagina terus diminati. Media ZeeNews mewartakan, Rabu (25/7), proses labiaplasty kini menjadi terkenal. Proses tersebut adalah prosedur operasi plastik untuk mengubah labia minora dan labia majora, dengan memperbaiki struktur jaringan halus yang dipasangkan pada vulva vagina.

Sebagian kecil wanita memiliki labia abnormal. Kecenderungan untuk melakukan perawatan kemaluan lebih ekstrem akan meninggalkan labia menjadi lebih terbuka. Itulah yang menjadi alasan utama kaum hawa melakukan labiaplasty.

Menurut laporan, tahun lalu lebih dari 2.000 wanita di Inggris melakukan labiaplasty. Dalam lima tahun terakhir telah terjadi peningkatan lima kali lipat. Jumlah tersebut dikabarkan akan semakin meningkat karena biaya labiaplasty yang kini cukup terjangkau, hanya tiga ribu Poundsterling atau sekitar Rp 44 juta-an.

Namun, para peneliti mengkhawatirkan adanya efek jangka panjang bagi pelaku labiaplasty, khususnya efek psikologis. Mereka juga prihatin bahwa wanita yang melakukan labiaplasty tidak menerima dukungan psikologis yang cukup sebelum memilih untuk operasi.

British Association of Aesthetic Plastic Surgeons menyerukan untuk mendengarkan saran psikologi wajib bagi wanita sebelum operasi kosmetik. Pemeriksaan psikologis rutin dilakukan dalam kurang dari 35 persen dari klinik. (FRD)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.