Sukses

Susu Kedelai Bantu Kurangi Panas Tubuh

Minum susu kedelai dua kali sehari ternyata dapat mengurangi gejolak panas tubuh. Frekuensi muka memerah yang sering dirasakan pada wanita akan dirasakan berkurang setelah teratur mengonsumsi kedelai.

Liputan6.com, New Delhi: Minum susu kedelai dua kali sehari ternyata dapat mengurangi gejolak panas dalam tubuh. Para peneliti belum lama ini  menemukan bahwa beberapa porsi makanan dan minuman harian yang dibuat dari tanaman kedelai menyebabkan penurunan frekuensi tingkat keparahan muka memerah sebesar 26 persen pada wanita.

Seperti dilansir situs Zeenews, dari bukti terbaru peninjauan 19 penelitian yang melibatkan lebih dari 1.200 wanita, kedelai mengandung isoflavon yaitu sejenis hormon estrogen pada tanaman. Kandungan ini diyakini memiliki efek menguntungkan pada kesehatan. Terutama ketika terjadi gejolak panas yang berlangsung sekitar empat menit. Keadaan ini dapat membuat perasaan yang tidak nyaman pada kaum Hawa.

"Ketika Anda menggabungkan mereka semua, kita menemukan efek positif. Jika Anda berusia 50 dan tidak pernah mengonsumsi kedelai, belum terlambat. Kita sudah menemukan bahwa kedelai masih membantu," ungkap perwakilan peneliti Prof Melissa Melby dari Delaware.

Melby mengatakan bahwa ketika wanita mengonsumsi kedelai selama 12 minggu atau lebih, penurunan frekuensi muka memerah terjadi sekitar tiga kali lipat lebih besar dari masa uji coba. Melby yang meneliti dampak isoflavon itu mengatakan bahwa bahan kimia yang ditemukan dalam kedelai yang menghasilkan efek yang mirip dengan estrogen.

Dirinya mengonsumsi 54mg isoflavon kedelai setiap hari selama enam minggu sampai satu tahun. Sehingga mengurangi frekuensi muka memerah sebesar 26 persen. "Makan makanan kedelai atau menggunakan suplemen yang berasal dari kacang kedelai utuh, dapat bekerja lebih baik bagi perempuan," tambah Melby.(Zeenews/ULF)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.