Sukses

Cerita Sesmenpora Gatot yang Tidur di Kantor Setiap Hari

Sudah dua tahun ini Sesmenpora Gatot S Dewa Broto punya kebiasaan tidur di kantor nyaris setiap hari. Akibatnya, tekanan darah pun tinggi.

Liputan6.com, Jakarta Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto, 57 tahun, sudah dua tahun ini tidur di kantor setiap hari kerja. Gatot baru pulang ke rumah saat akhir pekan.

Gatot menceritakan kebiasaan tidurnya di hadapan para peserta Penataran TOT Tim Penggerak Germas di Taman Rekreasi Wiladatika, Ciracas, Jakarta Timur pada Jumat, 23 Maret 2018. Dia mengaku kebiasaan tidur di kantor karena kesibukannya bekerja. 

"Gaya hidup tidur seperti yang saya lakukan ini enggak boleh ditiru, ya. Itu buruk. Saya baru meninggalkan meja (di ruang kantor) jam 12 malam. Tidur sebentar. Bangun untuk salat Subuh. Lalu jam 6 pagi olahraga sebentar," kata Gatot.

Gatot menyadari bahwa dia kurang tidur. Sehingga dia selalu menyempatkan untuk tidur siang. Kebiasaan buruk ini membuat tekanan darah pernah naik, sehingga Gatot mengalami perdarahan lewat hidung.

"Di hari kedua puasa tahun 2015, ada seminar di Semarang. Saat bangun tidur, darah sudah menempel di bantal. Istri saya sudah tahu, 'Oh, ini tensi naik'."

Ketika diperiksa, tekanan darah Gatot memang tinggi, yakni 210/80. Pada waktu itu, Gatot disarankan dokter naik ambulans untuk pulang.

"Saya pikir, ah malu juga ya. Masa saya pulang sampai diantar ambulans. Ya, tensi saya memang tinggi," 

Bahkan, karena tensi tinggi, pria kelahiran Yogyakarta pada 1961 ini sempat tidak diizinkan terbang ke Los Angeles, Amerika Serikat. 

"Tensi kan enggak bisa langsung turun. Jadi, waktu itu sempat enggak diizinkan dokter. Katanya, perjalanan menggunakan pesawat ke Amerika berpotensi menaikkan tensi," 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Gatot Seimbangkan Gaya Hidup

Kini, Gatot mulai berupaya menyeimbangkan gaya hidup sehat dengan pekerjaannya. Tekanan darah pun tidak tinggi lagi.

"Sekarang saya punya waktu istirahat. Kalau sore kadang nonton film dulu. Pekerjaan saya tinggal sebentar. Baru jam 9 malam, kerja lagi,"

Da juga mulai mengatur wawancara dengan pers. Gatot mengakui, sosok dirinya berkurang tampil di layar kaca.

"Kalau dulu, saya tidak berhitung diwawancarai. Misal, ada talkshow. Nanti 3 jam lagi ada wawancara media lain, saya penuhi. Sekarang tidak bisa begitu. Boleh wawancaranya nanti malam, ya,"

 

3 dari 4 halaman

Rahasia Sehat

Di balik gaya hidup Gatot tidur di kantor, ada rahasia yang mampu mempertahankan Gatot tetap sehat.

"Sejak 10 tahun lalu, saya makan bawang putih lima biji tiap malam. Saat siang hari, minum teh hijau,"

Dia juga menghindari konsumsi gula. Untuk makan nasi, Gatot makan dengan nasi merah.

Di sela-sela kesibukannya mempersiapkan Asian Games 2018, Gatot harus menjaga kesehatan.

"Sesibuk apapun hadapi Asian Games 2018, saya jaga kesehatan dengan baik. Saya bersyukur diberi umur panjang. Yang pasti bugar itu sehat dan murah. Yang mahal itu gaya hidup yang buruk, yang bikin kita sendiri sakit,"

 

4 dari 4 halaman

Hidup Normal

Menyoal gaya hidup yang tidur di kantor. Gatot ingin tidur dan hidup normal.

"Kalau ditanya, pola hidup saya sampai kapan berlangsung? Ya, semoga sampai Asian Games 2018 selesai," harap Gatot.

"Saya ingin bisa hidup normal. Bayangkan, kalau hari Senin masuk pagi. Saya datang ke kantor itu bukan pas pagi, tapi malam Senin sudah ada di kantor."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini